RSUD Solsel Terima Bantuan Mesin Pengisian Oksigen dari Singapura -->

Iklan Atas

RSUD Solsel Terima Bantuan Mesin Pengisian Oksigen dari Singapura

Senin, 30 Agustus 2021

Direktur RSUD Solok Selatan Dr Toni Hardian., SpB.


Solsel, fajarsumbar.com - Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Solok Selatan mendapat bantuan berupa satu unit mesin isi ulang oksigen generator rumah sakit dari KBRI Singapura.


Satu satunya Rumah Sakit Umum RSUD di Sumatera Barat mendapat bantuan mesin oksigen generator dari Luar Negeri.


RSUD Solok Selatan mendapatkan bantuan dari KBRI Singapura berupa satu unit mesin generator pengisian oksigen covid-19 


Bantuan ini berkat kegigihan direktur RSUD mencari dan menjemput bola ke pusat, bahkan kali ini bukan ke pusat lagi, namun sang direkturpun membuat proposal ke KBRI Singapura.


Gayung bersambut permintaan berupa alat pengisian ulang oxygen itupun disetujui oleh pihak KBRI Singapura, mengingat RSUD Solok Selatan memang betul betul membutuhkan sebuah mesin canggih tersebut, apalahi disaat kasus covid-19 ini.


Direktur RSUD Solok Selatan Dr Toni Hardian saat diwawancarai Media ini di ruang kerjanya, Senin (30/8/2021) mengatakan, berkat do'a dan kerja sama yang baik, kita mendapatkan apa yang sangat dibutuhkan oleh RSUD ini, dalam rangka ketersediaan oxygen, terutama menanggulangi wabah virus Corona covid-19. 


Alhamdullah dari sekian banyak provinsi yang mengajukan proposal bantuan mesin ini, satu satunya RSUD Solok Selatan Sumbar yang mendapat bantuan ini, bahkan dalam daftar penerima kita RSUD Solok Selatan berada pada urutan pertama. "Bantuan ini akan disalurkan nanti pada bulan September atau Oktober 2021 ini


Ini juga dalam rangka penanggulangan penyebaran virus covid-19 dan kita yang pertama penerima bantuan" ucap Toni.


Kedepanya kita akan bisa mandiri, terutama dalam ketersediaan oksigen, setelah datang alat itu nanti, kita tidak tergantung dan minta bantuan ke provinsi lagi.


"Dengan harapan bantuan ini bukan untuk RSUD saja namun bisa juga dipergunakan oleh puskesmas puskesmas yang lainya dalam mendapatkan oxyigen untuk penanggulangan covid-19 dan lainya." Ajaknya.


Direktur mengatakan, untuk kasus covid terutama di RSUD Solok Selatan sudah mulai melandai atau menurun, sehingga pasien covid di ruang isolasi sudah mulai berkurang


Diharapkan kepada masyarakat luas, kita jangan lengah dengan kasus covid ini, dan diharapkan tetap menjaga protokol kesehatan dengan menjalankan 5 M.  (Abg)