Tiada Perlombaan, Warga Komplek Griya Elok Meriahkan HUT RI Pasang Umbul-umbul -->

Iklan Atas

Tiada Perlombaan, Warga Komplek Griya Elok Meriahkan HUT RI Pasang Umbul-umbul

Selasa, 17 Agustus 2021
Tetap semangat dan optimis warga Komplek Griya Elok pasang umbul-umbul dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-76, Selasa (17/8/2021).


Padang, fajarsumbar.com - Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-76 di tengah pandemi Covid-19, warga RT 003, RW 007 Komplek Griya Elok, Kelurahan Batuang Taba Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung (Lubeg) Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) punya cara unit memeriahkannya, Selasa (17/8/2021).


Tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat, puluhan warga menghiasi komplek dengan memasang umbul-umbul melalui gotong royong (goro).


Umbul-umbul dengan warna warni khas dengan warna bendera merah putih menghiasi pintu gerbang khususnya di RT 003. 


Pemasangan umbul-umbul yang dipasang menggunakan bambu yang dicat warna merah putih dan warga juga goro membersihkan komplek dan drainase.


Warga yang dikomandoi Ketua RT 003, Tomy Revalino, SE, bersemangat membersihkan komplek dengan tujuan yang sama memeriahkan HUT RI di tengah pandemi Covid-19.


"Kita tidak boleh bersedih di tengah pandemi Covid-19. Mari bersama-sama memeriahkan HUT RI ke-76 dengan memasang umbul-umbul dan goro merbersihkan komplek dan tali bandar," ujar Tomy kepada fajarsumbar.com di sela-sela goro tersebut.


Goro juga dihadiri Ketua RW 007, Ramadhan. "Goro ini sekaligus menjaga kekompakan warga dan jalin silaturrahim antar sesamanya," sambung Ramadhan.


Ramadhan juga memuji kekompakan warga RT 003 yang di bawah komando Ketua RT 003, Tomy, sehingga kebersamaan warga terus terjaga.


Pada goro tersebut juga dihadiri anggota DPRD Kota Padang, Elly Trisyanti dan Lurah Batuang Taba Nan XX dan Ketua LPM.


Sebagaimana diketahui, perayaan HUT RI ke-76 ini jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena di bawah pandemi Covid-19.


Apalagi ada larangan dari pemerintah tidak dibolehkan mengadakan bermacam perlombaan, karena virus corona yang telah merenggut nyawa seribu lebih khususnya warga Sumbar.


Biasanya di RT 003, tiap tahun mengadakan bermacam perlombaan khusus untuk anak-anak, tapi karena ada larangan dari Pemko Padang, maka demi menghambat penyebaran Covid-19 maka perlombaan itu urung dilaksanakan.


"Sebenarnya kita tiap tahun sebelum adanya Covid-19 ini selalu mengadakan perlombaan dalam rangka memeriahkan HUT RI, khususnya untuk anak-anak. Demi menghambat penyebaran Covid-19 maka perlombaan ini urung kita laksanakan. Apalagi ada larangan dari Pemko Padang," sambung Sjafrin Noer yang diamini Rianda dan Babe serta warga lainnya.


Sebagai mana diketahui berdasarkan data terakhir warga Sumbar yang terjangkit Covid-19 mencapai 80.302 orang, sementara meninggal 1.732 serta warga yang terkapar dirawat di rumah sakit karena virus corona itu mencapai 10.820 orang. (ab)