Ada Spiderman di Suntik Vaksin Covid-19 di Bukittinggi -->

Iklan Atas

Ada Spiderman di Suntik Vaksin Covid-19 di Bukittinggi

Sabtu, 18 September 2021

Spiderman disuntik vaksin Covid-19 di Bukittinggi, Sumbar


Bukittinggi - Ratusan pelajar peserta program vaksin massal di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) dikejutkan dengan datangnya Spiderman. 


Tak main-main, superhero itu datang ke lokasi vaksin dan minta disuntik vaksin Covid-19. Vaksinasi massal ini digelar untuk pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesehatan. Kegiatan ini digelar di kawasan belakang balok, Bukittinggi, Kamis (16/9)


Di tengah antusiasnya pelajar mendaftarkan diri untuk divaksin, tiba-tiba muncul tokoh superhero yakni spiderman yang datang minta disuntik vaksin. 


Spiderman itu bahkan harus mengantri sebelum divaksin. Dia harus discreening untuk bisa disuntik vaksin. Spiderman ternyata sudah membekali dirinya dengan KTP dan lolos pemeriksaan kesehatan, dikutip iNews.


Momen lucu terjadi saat tokoh superhero ini akan disuntik, karena dia terlihat ragu dan takut. Hingga petugas medis vaksinator dan prajurit TNI berupaya meyakinkan.


Sosok di balik kostum Spiderman itu ternyata Defi Endri yang merupakan Kepala SMK Kesehatan Gema Nusantara, Genus Bukittinggi.


Defi menjadi yang pertama divaksin untuk memotivasi warga khususnya lingkungan sekolah yang dia pimpin.


"Spiderman kita ketahui adalah pahlawan, superhero. Artinya, Spiderman saja yang sosok pahlawan hero divaksin, mau divaksin. Itu makanya saya sebagai kepala sekolah menggunakan kostum spiderman untuk memotivasi," kata Defi saat ditemui.


Defi menambahkan, rencananya ada 800 siswanya yang akan divaksin Covid-19. "Alhamdulillah banyak yang berminat dan mendaftar, semuanya sekitar 800 orang divaksin dalam waktu dua hari," katanya.


Sementara itu, vaksinasi untuk pelajar ini digelar berkat kerja sama dengan Kodim 0304 Agam dan tim medis dari Rumah Sakit TNI AD tinkat IV Bukittinggi. Bati Ops Kodim 0304 Agam Serma Bambang Santoso mengatakan, vaksin untuk pelajar ini merupakan yang pertama dilakukan oleh Kodim 0304 Agam. 


"Kegiatan vaksin kita ini sedang berjalan, yang menariknya kita lihat bahwa antusias masyarakat sangat tinggi sangat banyak, namun terkendala oleh waktu. Kami kejar bola, kami datangi ke sini," kata Serma Bambang. Vaksin massal di sekolah ini merupakan suntikan dosis pertama vaksin jenis Sinovac, sementara dosis kedua akan diberikan 28 hari ke depan.(*)