11 Koperasi Padang Panjang Terima Bantuan Hibah -->

Iklan Atas

11 Koperasi Padang Panjang Terima Bantuan Hibah

Sabtu, 23 Oktober 2021
11 Koperasi Padang yang menerima bantua hibah dari Dinas Koperasi UKM Sumbar, Sabtu (23/10).


Padang Panjang, fajarsumbar.com - Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (UKM) Sumbar menyerahkan bantuan hibah kepada 41 koperasi yang berasal dari lima kabupaten/kota di Sumbar, 11 di antaranya dari Kota Padang Panjang. 


Bantuan diserahkan Gubernur Sumbar, H. Mahyeldi Ansharullah, secara simbolis diterima Wakil Walikota, Drs. Asrul dalam kegiatan Workshop Peningkatan Peran Usaha Simpan Pinjam Pola Syariah, Sabtu (23/10).


11 koperasi itu adalah KPN Syariah Balaikota, Kopkar Yarsi, KPN SMP 1, Koppontren Diniyyah Puteri, KPN Kopesda, KPRI SMK 1, KSU SMK 2, KPN Serambi Mekkah, Koperasi Pegawai Kemenag, KPN SMA 1, dan KPN SMA 2. 


Bantuan  berupa satu paket berisikan satu unit personal computer (PC), printer, dan uninterruptible power supply (UPS) dengan nilaiRp23 juta per satu koperasi.


Gubernur Mahyeldi menyampaikan, tekad pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah di dunia. Hal ini ditandai dengan langsungnya Presiden Jokowi sebagai Ketua Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah.


"Berbicara tentang ekonomi syariah itu, sangat pas dengan falsafah Sumbar yaitu Adat Basandi Sarak, Sarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK). Artinya, apa yang menjadi cita-cita  Bapak Presiden untuk menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah di dunia, maka sesungguhnya kita di Sumbar adalah provinsi yang memang harus menjadi yang terdepan dalam mengimplentasikannya," jelasnya.


Reward yang diberikan kepada lima kabupaten/kota merupakan penilaian provinsi sebagai yang terdepan dalam menerapkan koperasi dengan pola syariah. 

Gubernur berharap, meningkatnya semangat dan diiringi dengan penyediaan SDM, peningkatan dan eksistensi ekonomi dan keuangan syariah di Sumbar bisa lebih baik lagi.


Wawako Asrul yang didampingi Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdakop UKM), Drs. Arpan, S.H, mengucapkan terima kasih kepada 11 koperasi yang sudah menerapkan pola syariah dan menerima bantuan hibah dari 48 koperasi yang ada di Padang Panjang.


Asrul  minta Disperdakop UKM untuk melakukan pembinaan dan pengawasan, agar semua koperasi di  Padang Panjang bisa menerapkan pola syariah sesuai dengan falsafah masyarakat Sumbar ABS-SBK.


Sementara Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Sumbar, Nazwir menjelaskan tujuan pelaksanaan workshop dan penyerahan bantuan hibah ini adalah bagaimana supaya ada peningkatan dalam kapasitas usaha koperasi syariah.


Kegiatan ini diikuti 52 orang yang terdiri dari  pengurus koperasi dan pembina koperasi. (syam)