Pd. Pariaman Laksanakan Pilwana Serentak 31 Oktober -->

Iklan Atas

Pd. Pariaman Laksanakan Pilwana Serentak 31 Oktober

Rabu, 20 Oktober 2021

Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur ketika memberi sambutan.


Pariaman, fajarsumbar.com - Sistem pelaksanaan Pemilihan Wali Nagari (Pilwana) yang mengadopsi dan meniru pemilihan umum kepala daerah akan dapat berjalan damai tanpa keributan. Sehingga jargon pilwana badunsanak perlu di kedepankan dan kampanyekan kepada seluruh masyarakat nagari. 


Hal itu disampaikan Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur ketika membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pemungutan Suara Pilwana Serentak tahun 2021 di Hall Saiyo Pariaman, Selasa (19/20/21).


Kata Bupati, Pilwana dilaksanakan bertujuan untuk mencari pemimpin yang baik, dan mengayomi masyarakat. Juga, tidak ada intervensi dari pihak manapun dan kalangan manapun.


Ia menegaskan tahapan Pilwana telah dilalui berbagai proses sejak dari Seleksi Panitia Tingkat Nagari sampai Kabupaten itu, tidak ada satupun diintervensi


"Terutama sejak proses penerimaan berkas, administrasi, uji kompetensi yang dilakukan panitia tingkat kabupaten" tegas dia 


Menurut Suhatri Bur, setidaknya proses penilaian yang telah dilakukan secara nyata berdasarkan pengalaman dalam nagari bersangkutan. Disamping itu, pendidikan calon walinagari, seleksi umur juga berdasarkan aturan yang ada, uji kompetensi tertulis oleh team akademisi universitas terbaik. Sehingga hasilnya sudah dipercaya dan tidak bisa dirubah.


Dijelaskannya, Pilwana untuk mencari pemimpin yang baik, dan mengayomi masyarakat, tidak ada intervensi dari pihak manapun dan kalangan manapun. 


"Dalam Pilwana tidak ada money politic, sehingga semua calon wali nagari yang terpilih menjadi wali nagari memang betul berasal dari suara masyarakat. Juga berdasarkan dari hasil suara yang diberikan oleh masyarakat nagari tersebut, tidak ada yang dianak emaskan” ucap Bupati Suhatri Bur.


Ia berpesan kepada semua wali nagari yang terpilih nanti, agar dapat mengayomi masyarakat, menjalankan roda pemerintahan di Nagari dengan baik. Juga bisa menciptakan inovasi-inovasi untuk kemajuan daerah Kabupaten Padang Pariaman kedepannya. 


Suhatri Bur tidak lupa mengingatkan  tentang peran Nagari dan Kecamatan dalam mensukseskan pelaksanaan kegiatan vaksinasi di seluruh Puskesmas se-Kabupaten Padang Pariaman.


Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Erman, S.Sos mengatakan diadakan Rakor untuk memastikan persiapan pelaksanaan pemungutan suara Pilwana serentak tahun 2021 telah sesuai dengan ketentuan dan tahapan-tahapan pilwana.


Kemudian, sebut Erman juga untuk menyamakan persepsi stakeholder terkait dalam persiapan teknis dan koordinasi serta sinergi pemerintah daerah dengan Forkopimda serta pemerintah nagari.


Rakor persiapan pemungutan suara Pilwana serentak tahun 2021 yang akan digelar 31 Oktober 2021 mendatang itu, juga dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri Pariaman, Dandim 0308 Pariaman, Kapolres Pariaman, Kapolres Padang Pariaman, Asisten I, Kepala OPD Se-Kabupaten Padang Pariaman, Bamus, Panitia Pilwana Badunsanak dan undangan lainnya. (r-saco)