Bupati Hadiri Peringatan Maulid Nabi Pasukuan Mandahiliang -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Bupati Hadiri Peringatan Maulid Nabi Pasukuan Mandahiliang

Sabtu, 11 Desember 2021

Bupati Tanah Datar Eka Putra

 

Tanah Datar, fajarsumbar.com - Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE. MM bersama anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Jefri Masrul, hadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dari pasukuan Mandahiliang Nagari Taluak, yang di laksanakan di Surau Boncah, Jorong Baringin Sakti, Nagari Taluak, Kecamatan Lintau Buo, Sabtu (11/12/21). 


Tampak hadir pada acara tersebut Camat Lintau Buo Afrizal, Kabag Umum Sofa Nova Budianto, Kabag Pokopim Dedi Tri Widono, angku-angku, niniak mamak, Bundo Kanduang, tokoh pemuda dan masyarakat lainnya. 


Bupati dalam sambutannya menyampaikan, ucapan terimakasih kepada masyarakat Nagari Taluak secara umum, khususnya kepada pasukuan Mandahiliang yang telah mampu menjaga dan melestarikan budaya lokal, yang merupakan warisan nenek moyang. 


"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Tanah Datar sangat bangga dengan kegiatan seperti ini, yang ternyata mampu menjaga silaturahmi antar sesama. Kebersamaan dan kekompakan masyarakat harus terus kita jaga, dan kegiatan seperti ini harus kita pertahankan dan lestarikan demi menjaga warisan leluhur kita," ujar Eka Putra. 


Lebih lanjut, Eka Putra juga mengharapkan kegiatan ini juga bisa dimanfaatkan untuk saling berbagi informasi. "Mudah-mudahan dengan bersilaturahmi seperti ini kita bisa semakin dekat dan bisa saling berbagi informasi," sampai Bupati. 


Dikesempatan itu, Bupati Eka Putra juga meminta kepada masyarakat untuk mendukung dan mendoakannya bersama Wakil Bupati, agar terus diberikan kesehatan oleh Allah SWT supaya bisa memimpin Kabupaten Tanah Datar dengan baik.


Sebelumnya, Pengurus Surau Boncah yang juga tokoh masyarakat setempat Azhari Dt. Bandaro Basa dikesempatan itu menyampaikan, bahwasanya kegiatan ini merupakan agenda tahunan bagi masyarakat, yang pelaksanaannya selalu dilakukan bergiliran oleh 4 suku kaum yang ada di Nagari Taluak. 


"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi antar sesama masyarakat, dan merupakan budaya masyarakat yang telah ada turun temurun sejak nenek moyang dulu," ungkap Dt. Bandaro Basa. (fdy)