Bupati Suhatri Bur, Ajak Perantau dan Masyarakat Bersinergi Membangun Daerah -->

Iklan Atas

Bupati Suhatri Bur, Ajak Perantau dan Masyarakat Bersinergi Membangun Daerah

Jumat, 06 Mei 2022
Bupati Suhatri Bur bersama tokoh masyarakat dan perantau Nagari Kapalo Hilalang dalam acara halal bi halal, Kamis 5 Mei 2022 (foto.dok.kmnfo)


Kapalo Hilalang - Bupati Suhatri Bur mengajak perantau dan masyarakat berkolaborasi membangun Kabupaten Padang Pariaman. Hal itu disampaikan Bupati dalam kegiatan Halal bi halal warga masyarakat bersama perantau Nagari Kapalo Hilalang yang diadakan di Aula SDN 05 Nagari Kapalo Hilalang, Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (05/05/22).

 

Ia mengatakan, kunci halal bihalal itu adalah silaturrahim, membangun jembatan hati setelah lama tidak bersama atau jarang bertemu. Hal ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan kebersamaan. Tentu  sangat besar maknanya halal bihalal ini, apalagi kehadiran perantau bersama masyarakat di ranah.


Menurut dia, silaturahmi kali ini merupakan momen bagi pemerintah nagari dan daerah untuk menerima manfaat dari para perantau.


"Kepulangan para perantau ini, juga berkontribusi banyak kepada daerah, dalam bentuk zakat, beasiswa dan pembangunan fisik. Apalagi ada rencana dari Pemerintahan Nagari untuk membangun kantor berserta gedung-gedung lainnya,” ujarnya.


Dalam kesempatan itu, Bupati Suhatri Bur memaparkan program pembangunan baik yang telah dikerjakan maupun yang masih direncanakan. “Padang Pariaman Berjaya itu merupakan visi Pemerintah Daerah yang artinya Unggul Berkelanjutan, Religius, Sejahtera dan Berbudaya. Tentu dengan visi ini, akan dapat mewujudkan Padang Pariaman lebih baik dan unggul dari daerah-daerah lainnya di Indonesia”, tukuk Bupati yang sering dipanggil Aciak.

 

Perantau dari Nagari Kapalo Hilalang, sebut Suhatri Bur, bekerja pada semua profesi, tetapi mayoritas adalah pedagang. Kami berharap dengan usaha yang saat ini ditekuni oleh para perantau, ada yang bisa dikerjasamakan dengan pemerintah daerah.


"Kolaborasi tersebut menjadi kekuatan tersendiri untuk bangkit kembali pasca pandemi yang sudah berlangsung selama dua tahun terakhir" ucap Suhatri Bur.


Sebelumnya, Ketua Panitia Halal bihalal, Syafrimen melaporkan, tujuan dilaksanakannya halal bi halal ini untuk menjalin hubungan yang erat dan harmonis antara masyarakat di nagari dengan perantau serta pemerintah daerah. 


"Salah satu rencana besar yang sedang disiapkan adalah membangun kantor Pemerintah Nagari beserta kantor-kantor lainnya seperti Bamus dan KAN. Tentu rencana ini sulit terwujud tanpa adanya kebersamaan dan kegontoroyongan masyarakat dan perantau,” jelas Camat 2 x 11 Kayu Tanam. 


Ia mengatakan, dari Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang telah disusun, maka pembangunan 3 (tiga) unit kantor ini, akan diperlukan dana sebesar Rp 12 Milyar.


"Untuk itu dibutuhkan bantuan dan partisipasi semua pihak, terutama anak Nagari Kapalo Hilang, baik di ranah maupun di rantau”.


Diakhir sambutannya, Bupati Suhatri Bur lansung memimpin acara “badoncek”. Sehingga ketika itu terkumpul dana sebesar Rp 11 Juta


Dalam kesempatan itu, tampak hadir mendampingi Bupati, Kadis Kominfo Zahirman dan Direktur PDAM Aminuddin.(r-009).