Sowan ke Indo Jolito Ketua IKPT Disambut Bupati Eka Putra -->

Iklan Atas

Sowan ke Indo Jolito Ketua IKPT Disambut Bupati Eka Putra

Kamis, 23 Juni 2022

Bupati Eka Putra foto bersama dengan pengurus IKPT

 

Tanah Datar, fajarsumbar.com - Ketua Ikatan Keluarga Perantau Turawan (IKPT) Jaya Dory Mufid bersama beberapa orang pengurus dan tokoh perantau lainnya, berkunjung arau sowan ke Indo Jolito Batusangkar, Rabu (22/6) malam. 


Kedatangan Ketua IKPT bersama rombongan, disambut langsung oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Elizar, Kadis PMDPPKB Novendril, Camat Rambatan Ikrar Pahlevi, dan Kabag Pokopim Dedi Tri Widono. 


Dikesempatan itu, Ketua IKPT Dory Mufid menyampaikan beberapa hal, terutama terkait dengan proses pembangunan Masjid Taqwa Turawan, yang peletakan batu pertamanya dilakukan pada bulan November tahun lalu. 


"Pembangunan Masjid ini memang sempat terhenti karena ada beberapa hal, namun sekarang sudah kembali dikerjakan kembali," ujarnya. 


Selanjutnya, pembicaraan mengalir membahas seputar pembangunan di Kabupaten Tanah Datar, terutama di wilayah Kecamatan Rambatan. 


Menanggapi apa yang disampaikan oleh Ketua IKPT Jaya dan pengurus lainnya, Bupati Tanah Datar Eka Putra berjanji untuk membantu proses pembangunan Masjid Taqwa Turawan. 


"Jujur saja kami mengucapkan ribuan terimakasih atas dukungan perantau Tanah Datar, terkhusus IKPT Jaya yang telah mensponsori pembangunan Masjid ini, kalau tidak ada bantuan perantau, pemerintah tentu akan kesulitan untuk mewujudkannya," sampai Bupati. 


Bupati juga katakan, bahwa pembangunan Masjid Taqwa Turawan ini, merupakan bukti nyata kolaborasi dan kekompakan perantau Turawan, dengan warga yang berada di kampung halaman. 


"Kami sampaikan apresiasi dan penghargaan atas kegiatan ini, karena memang ini sangat membantu pemerintah daerah, dalam menyukseskan visi dan misi daerah," ujar Eka Putra. 


Selanjutnya, Bupati juga berharap dukungan perantau terus mengalir, untuk mewujudkan pembangunan Tanah Datar disegala bidang. "Dukungan perantau memang sangat kita butuhkan, tanpa adanya support perantau, pembangunan memang akan tetap berjalan, tetapi tentu sesuai dengan anggaran yang tersedia," pungkasnya. (F12)