Rugikan Bank di Sumsel Ratusan Juta, 3 Pria Lampung Ditembak Polisi  -->

Iklan Atas

Rugikan Bank di Sumsel Ratusan Juta, 3 Pria Lampung Ditembak Polisi 

Kamis, 04 Agustus 2022

Polisi mengangkat salah satu pelaku pembobolan ATM usai ditembak karena melawan saat ditangkap. 


PALEMBANG - Polisi dari Direktorat Kriminal Umum Polda Sumsel menangkap dan menembak tiga dari lima pembobol puluhan ATM di sejumlah kabupaten dan kota di Sumsel. Ketiganya warga Lampung beraksi dengan modus menggunakan penjepit panjang yang dipasang di tempat keluarnya uang. 


Ketiga pelaku yang ditembak dan ditangkap yakni Imron (43), Maryadi (33) dan Arwansyah (32), warga Tanggamus Lampung. Berdasarkan pemeriksaan sementara, ketiga tersangka bersama dua pelaku lain yang masih dikejar telah membobol 26 ATM bank daerah di Sumsel, sebagaimana dikutip iNews.id.


Lokasi ATM yang dibobol pelaku tidak hanya di Palembang, namun juga sejumlah kabupaten dan kota lain seperti Kabupaten OKI, Muara Enim, Prabumulih, OKU dan Banyuasin. 


"Saat beraksi mereka menggunakan alat khusus berupa besi penjepit panjang untuk mengambil uang dalam mesin ATM. Polisi juga mengamankan beberapa kartu ATM serta satu unit kendaraan," ujar Direktur Krimum Polda Sumsel Kombes Pol M Anwar, Kamis (4/8/2022). 


Kerugian baik uang maupun materil berupa kerusakan mesin ATM yang dialami bank sekitar Rp173 juta. Komplotan ini beraksi di wilayah Sumsel sejak Mei 2022. "Ketianya dijerat pasal 363 KUHP ancaman hukuman di atas lima tahun penjara," katanya. 


Salah satu pelaku, Maryadi mengatakan, alat khusus dimasukan ke tempat uang keluar di mesin ATM. "Saya yang mencongkel, ada yang mengambil dan ada juga yang mengawasi lokasi sekitar. Sekali beraksi biasanya sekitar 25 lembar uang yang bisa dijepit, dan hanya pada ATM milik bank daerah di Sumsel," katanya. (*)