Sejumlah Hewan Liar Kabur dari Taman Margasatwa, Penduduk Sekitar Ketakutan -->

Iklan Atas

Sejumlah Hewan Liar Kabur dari Taman Margasatwa, Penduduk Sekitar Ketakutan

Minggu, 04 September 2022

Badak putih.

PRETORIA - Seorang perempuan di Afrika Selatan terluka setelah singa, gajah, dan badak yang mengamuk melarikan diri dari taman margasatwa. Kini seluruh kota dihinggapi teror dari binatang buas tersebut.  


Diyakini ada enam singa, empat gajah, dua badak putih, satu badak hitam, satu kerbau, dan sekawanan anjing liar Afrika telah melarikan diri dari cagar alam Hluhluwe iMfolozi Park selama beberapa minggu terkahir. Hewan-hewan itu telah mendatangkan malapetaka di kota-kota dan desa-desa terdekat dan membuat seluruh komunitas hidup dalam ketakutan, sebagaimana dikutip iNews.id.


Seorang wanita berusia 45 tahun, yang telah diidentifikasi sebagai Zandile Mbhele, terluka setelah salah satu badak mengamuk di kotanya. Hewas itu menghancurkan pagar yang mengelilingi beberapa rumah di daerah tersebut.


Dalam rekaman yang dibagikan di Twitter, tampak seekor singa jantan ketahuan berkeliaran di dekat jalan P700, dekat Ulundi, KwaZulu-Natal utara pada Rabu (31/8/2022).


Hewan-hewan itu mulai melarikan diri enam minggu lalu melalui apa yang media lokal gambarkan sebagai pagar yang telah lama rusak.


Penduduk komunitas Okhukho dan Nqulwane mengklaim tidak ada perubahan dalam perbaikan pagar, meskipun ada jaminan dari Departemen Pembangunan Ekonomi, Pariwisata dan Lingkungan (EDTEA).


Ezemvelo KZN Wildlife, sebuah organisasi pemerintah yang bertanggung jawab untuk menjaga kawasan konservasi satwa liar dan keanekaragaman hayati di KwaZulu-Natal, pekan lalu menyatakan telah mempekerjakan 115 staf untuk memantau dan memperbaiki garis pagar. 


Namun, kini diketahui bahwa anggota komunitas Okhukho dan Nqulwane yang terkena dampak mengambil tanggung jawab untuk memperbaikinya. Juru bicara Ezemvelo, Musa Mntambo membenarkan singa yang terlihat di P700 adalah salah satu hewan liar yang melarikan diri. Singa itu bergerak ketika penjaga tiba di tempat kejadian. (*)