![]() |
. |
Padang - Kegiatan Subuh Mubarak yang dilaksanakan seminggu sekali setiap pagi Jumat, semoga menjadi salah satu wadah peningkatan keilmuan dan wadah peningkatan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah Swt.
Rektor UNP diwakili oleh Wakil Rektor III Hendra Syarifuddin, M.Si. Ph.D. menyampaikan hal itu, dalam sambutannya pada kegiatan Subuh Mubarak UNP yang diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi dan Kesehatan pada Jumat (16/9) pagi ini secara virtual, diikuti oleh pimpinan dan sivitas akademika UNP.
Pada kesempatan itu, Wakil Rektor III Hendra Syarifuddin, M.Si. Ph.D.menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kesediaan Ustaz Dr. Efendi, M.Ag, sebagai penceramah pada kegiatan Subuh Mubarak UNP.
Dalam ceramahnya dengan topik "Doa dan Kesehatan Jiwa", Ustaz Dr. Efendi, M.Ag.menyampaikan, ada beberapa hal penting yakni apa hakikat doa itu dan apa makna terdalam dari suatu doa.
Menurut Ustaz Efendi, bahwa hakikat hidup yang nyaman, hidup tenteram, hidup yang tenang, hidup yang bahagia adalah kebutuhan dan keinginan kita sebagai manusia yang hidup di dunia ini.
"Hidup yang bahagia, tenteram, tenang dan diperoleh salah satunya melalui ibadah berdoa kepada Allah. Kita manusia yang berdoa adalah pada posisi terbawah kepada Allah," jelasnya.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, berdoa adalah wujud kepatuhan kita kepada Allah dan bukti pengabdian kita kepada Allah sehingga berdoa adalah intinya atau sentralnya atau otaknya beribadah.
Dijelaskan, berdoa pada hakikatnya adalah permintaan manusia kepada zat yang mahakuat karena kita manusia adalah makhluk yang lemah.
"Kata manusia yang merupakan kata insan dalam bahasa Arab adalah bermakna sebagai pelupa, makhluk yang pelupa," tuturnya.
Selain itu, dikemukakan, bahwa kita juga seharusnya berdoa kepada Allah agar kenikmatan yang sudah kita peroleh semoga tidak dicabut oleh Allah.
"Berdoa sesungguhnya dapat dilakukan di manapun dan kapan pun dalam berbagai kehidupan kita yang semakin kompleks dengan berbagai aktivitas," papar
Ketua Prodi S3 Studi Islam Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang itu. ( * )