Komentar |
| Turki kebanjiran pesanan bunga terkait wafatnya Ratu Elizabeth II |
ISTANBUL - Para pengusaha bunga Turki mendapat permintaan besar dari Inggris pascawafatnya Ratu Elizabeth II. Untuk mengirim pesanan dengan segera, mereka tak menggunakan truk seperti biasanya, melainkan pesawat kargo. Para pengusaha berusaha mengirim bunga sebanyak mungkin ke Inggris karena banjir permintaan segera setelah Ratu mangkat.
Anggota Bursa Komoditas Anatalya Selcuk Celebi mengatakan, pesanan bunga melonjak 90 persen. Itu pun para pengusaha Turki hanya sanggup memenuhi sekitar 40 persen permintaan,sebagaimana dikutip iNews.id.
"Ini adalah akhir musim di (provinsi Mediterania) Antalya. Kami berada pada masa di mana produksi di dataran tinggi (provinsi selatan) Isparta menurun," kata Celebi, dikutip dari Reuters, Kamis (15/9/2022).
Lonjakan permintaan yang cepat ini membuat pengusaha bunga harus menyewa pesawat untuk mengirimnya ke Inggris. Dengan pesawat kargo, bunga bisa sampai dalam waktu sehari saja dibandingkan jalur darat yang bisa memakan waktu sepekan.
Anak perusahaan maskapai Turkish Airlines, Turkish Cargo, telah memulai pengiriman bunga dari total permintaan 500.000 tangkai lebih dengan berat total sekitar 13 ton ke Inggris untuk pemakaman Ratu. Bunga-bunga itu dipasok dari Antalya dan Isparta.
"Turkish Cargo telah mengirim sekitar 4 ton bunga ke London sejak awal pekan ini," katanya. Data resmi mengungkap pada periode 5 hingga 12 September ekspor bunga Turki ke Inggris meningkat 40 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.(*)