Komentar |
| Puluhan santri mual dan muntah usai menyantap siang pada peringatan Hari Santri Nasional di Bantul. |
BANTUL - Belasan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Barokah di Padukuhan Kranggan, Kalurahan Murtigading, Kapanewon Sanden, Bantul mengalami keracunan pada, Sabtu (22/10/2022) malam. Mereka harus dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan penanganan medis.
Berdasarkan informasi yang di lapangan peristiwa keracunan makanan ini bermula ketika puluhan santri mengikuti perayaan Hari Santri Nasional (HSN) di Lapangan Paseban Bantul pada Sabtu (22/10/2022) siang. Usai mengikuti perayaan tersebut, mereka mendapat makan siang bersama, sebagaimana dikutip iNews.id.
Kala itu tidak ada hal yang aneh ataupun mencurigakan. Semua berjalan normal dan santri pun kembali melakukan aktivitas biasa di pondok pesantren tersebut. Mereka belum merasakan gejala apapun.
Namun sekitar pukul 19.00 WIB, satu per satu santri mengalami mual, muntah dan pusing. Sehingga total 15 santri. Mereka kemudian dilarikan ke puskesmas setempat.
Kapolsek Sanden AKP Haryanto ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Awalnya hanya ada 1 pasien yang memeriksakan diri di Puskesmas Sanden dengan keluhan mual, pusing, muntah.
"Kemudian menyusul 14 pasien lagi, jadi total 15 pasien terdiri atas 4 laki-laki dan 11 perempuan," kata dia Minggu (23/10/2022).
Usai menjalani pengobatan, para santri ini diizinkan pulang ke pondok. Bahkan mereka sudah melakukan aktivitas bersama santri yang lain.
Dinas Kesehatan (Dinkes) akan melakukan observasi ke pondok pesantren. Kendati demikian, pihaknya belum menerima pemberitahuan apakah belasan santri itu mengalami keracunan atau bukan.(*)