Nelayan Dievakuasi dari Atas Pohon di Tambora, Ternyata Ngefly Habis Konsumsi Sabu dan Miras -->

Iklan Atas

Nelayan Dievakuasi dari Atas Pohon di Tambora, Ternyata Ngefly Habis Konsumsi Sabu dan Miras

Minggu, 22 Januari 2023

Petugas damkar mengevakuasi nelayan dari atas pohon di Jalan Tiang Bendera V Kelurahan Roa Malaka, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat pada Jumat (20/1/2023). 


Jakarta - Nelayan berinisial MRS (20) kepergok tengah tertidur pulas di atas pohon kawasan Tambora, Jakarta Barat. Diketahui ternyata nelayan tersebut "ngefly" usai mengonsumsi narkoba jenis sabu.


Kejadian itu berlangsung di Jalan Tiang Bendera V Kelurahan Roa Malaka, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat pada Jumat (20/1/2023) sekitar pukul 08.30 WIB. MRS dievakuasi oleh petugas pemadam kebakaran (damkar).


"Benar, petugas damkar Jakarta Barat mengevakuasi seorang pengguna narkotika yang tidur di atas pohon," ucap Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama, Sabtu (21/1/2023), sebagaimana dikutip iNews.id.


Dikatakan Putra mengatakan MRS merupakan nelayan kapal boat pencari ikan di pesisir utara Jakarta. Dia mengaku membeli narkotika jenis sabu dari seorang temannya di Kota Bambu Selatan alias Kampung Boncos, Palmerah, Jakarta Barat.


"Karena kapalnya lagi bersandar sekitar pukul 02.00 WIB, dia sempatkan membeli sabu dari kenalan lamanya di Palmerah, dia membeli sabu seharga Rp250.000," ucapnya.


Setelah mendapatkan sabu, MRS kemudian mengonsumsinya hingga habis. Dia lalu pergi ke daerah Royal Penjaringan, Jakarta Utara untuk mencari hiburan dan minuman keras.


Usai berpesta, MRS bermaksud kembali ke daerah Muara Baru tempat kapal bersandar. Karena masih terpengaruh sabu dan miras, nelayan muda ini malah kesasar hingga ke wilayah Tambora.


"Dia (MRS) merasa cemas seperti ada yang mengikutinya, kemudian dia memanjat pohon yang berada di Jalan Tiang Bendera V, Roa Malaka, Tambora, lalu tertidur pulas," tutur Putra.


Usai dievakuasi petugas dan dibawa ke kantor polisi, MRS ternyata positif mengonsumsi narkoba setelah dilakukan tes urine. Terkini, nelayan muda itu masih diperiksa di Polsek Tambora. 


"Peristiwa ini masih kami dalami, MRS masih diperiksa di Polsek untuk dikembangkan ke bandar sabunya," tutur Putra. (*)