Sosok Menkeu Israel Bezalel Smotrich yang Serukan Pemusnahan Kota di Palestina -->

Iklan Atas

Sosok Menkeu Israel Bezalel Smotrich yang Serukan Pemusnahan Kota di Palestina

Rabu, 08 Maret 2023

 

Bezalel Smotrich



Jakarta- Sosok Menteri Keuangan (Menkeu) Israel Bezalel Smotrich belakangan menjadi sorotan. Pada awal Maret dia menyerukan pemusnahan Kota Huwara di Tepi Barat, Palestina, memicu kecaman publik internasional, termasuk dari Amerika Serikat (AS).  Dia kemudian menarik pernyataannya setelah dihujani kecaman, namun menyebut pemerintah Israel harus melakukan tindakan serius terhadap gerakan yang disebutnya teroris.


Pemerintah AS menyatakan pernyataan Smotrich sangat tidak pantas. AS juga mendorong Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu untuk memperhatikan hal tersebut. Selain AS, negara Teluk seperti Arab Saudi juga mengecam keras pernyataan Smotrich tersebut. Saudi menyebut pernyataan itu merupakan seruan rasis yang sangat memalukan.  Smotrich disebut telah melakukan perbuatan tidak bertanggung jawab dan mencerminkan masifnya kekerasan yang dilakukan pemukim Israel terhadap warga Palestina, sebagaimana dikutip iNews.id. 


Smotrich merupakan menteri Israel tergolong muda. Dia lahir di Haspin, 17 Februari 1980 dengan nama lengkap Bezalel Yoel Smotrich. Data di laman Jewish Virtual Library menyebut, Smotrich pernah bertugas di Divisi Operasi Staf Umum Pasukan Pertahanan Israel. Setelahnya, dia diberi amanat untuk menjadi perwakilan publik di Majelis Dewan Jurnalisme pada 2014.  


Dirinya masuk dalam daftar pendiri Gerakan Regavim dan menjabat sebagai direkturnya. Gerakan ini adalah organisasi non-pemerintah yang mempromosikan kedaulatan Israel di wilayah Tepi Barat.


Pada 2005, Smotrich ditangkap kepolisian dan dijebloskan ke penjara selama 3 pekan karena mengikuti unjuk rasa. Dia juga sosok yang sangat menentang pernikahan sesama jenis. Dia menyelenggarakan beast parade atau parade pada 2016 sebagai bentuk protes dalam menentang parade gay di Yerusalem.  Smotrich mendapat kursi parlemen Knesset pertamanya pada pemilu 2015, bahkan diangkat sebagai wakil ketua. 


Sebagai seorang Yahudi Ortodoks, Smotrich dipandang terlalu memaksakan kedaulatan Yahudi, terutama di Tepi Barat. Oleh dari itu, dia blak-blakan menyampaikan pendapat untuk memusnahkan Kota Huwara.(*)