Kepala Disdikbud Anwar Semangati 30 CGP Angkatan 8 Padang Pariaman -->

Iklan Atas

Kepala Disdikbud Anwar Semangati 30 CGP Angkatan 8 Padang Pariaman

Minggu, 14 Mei 2023
Kepala Disdikbud Padang Pariaman Drs.H.Anwar,M.Si bersama guru pendamping Praktek Pengajar (GPP) dan Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 8 ketika Lokakarya Orientasi CGP di Aula SMPN 1 Sungai Sariak, Sabtu 13 Mei 2023 (foto.al)


Sungai Sariak
- Program Pendidikan Guru Penggerak salahsatu upaya untuk menyetarakan Pendidikan Indonesia dengan negara-negara tetangga yang telah lebih dahulu meraih kemajuan.


Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Padang Pariaman Drs.H.Anwar, M.Si dalam sambutannya sekaligus membuka acara Lokakarya Orientasi Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 8, di Aula SMPN 1 VII Koto Sungai Sarik, Padang Pariaman, Sabtu (13/05/23).


Dalam sambutannya, Kepala Disdikbud Anwar mengucapkan selamat kepada 30 orang CGP angkatan 8 yang akan menempuh pendidikan selama 6 bulan kedepan secara Darring dan Luring.


"Anda semua adalah guru-guru pilihan yang telah melewati beberapa tahap seleksi yang ketat. Setelah dari ribuan peserta yang mendaftar andalah pemenangnya" ucap Anwar menyemangati peserta CGP.


Untuk itu, kata dia, agar lebih semangat lagi dalam belajar dan tunjukkan kalau anda mampu dan pantas sebagai aktor yang akan menngerakkan guru-guru lain di Kabupatena Padang Paraiaman.


Tak lupa, Kadis Anwar mengucapkan selamat menjalankan tugas kepada 6 (enam) orang Pengajar Praktek (PP) yang mendampingi CGP selama enam bulan kedepan, berakhir pada November 2023 mendatang.


Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pendidikan Nasional dan Daerah akan bermutu dan berkualitas, penuh daya saing melalui Program Pendidikan Guru Penggerak ini. 


"Bapak/Ibuk Guru Penggerak (GP) nantinya akan mendapat Sertifikat 310 Jam Pelajaran (JP) dan berhak mendapat prioritas. Bahkan, bisa dipromosikan untuk menjadi Kepala Sekolah, Pengawas maupun dalam jabaran struktural lainnya" sebut Anwar memberikan motivasi.


Dia menjaskan, ini merupakan jawaban dari visi Kabupaten Padang Pariaman yang berkarakter, unggul dan berjaya. Untuk itu, kesemua guru di Padang Pariaman agar disikapi secara bijak dilapangan.


"Melalui guru penggerak inilah nantinya, inovasi-inovasi di bidang pendidikan akan bermunculan. Disamping inovasi yang telah ada seperti Gebu Sipapa, Siberseri, Sipintar dan Sekolah Bersinar.


Sementara itu, Wakil Kepala Cabang (Wakacab) Dinas Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Hardison, S.Pd dalam sambutannya memuji CGP yang telah memenangkan beberapa tahapan seleksi dari ribuan guru terbaik di Sumbar.


Ia menyebutkan, khusus untuk guru SMA ada 9 orang yang lulus pada angkatan 8 tahun 2023. "Ini merupakan prestasi terbaik selama beberapa tahun terakhir, yang hanya meloloskan 5 sampai 6 guru di tingkat SMA. Biasanya CGP didominasi oleh guru SD dan SMP" ucap dia bangga.


Ketua Balai Guru Penggerak Sumatera Barat diwakili Irawati, M.Pd menegaskan kepada CGP agar betul-betul meluangkan  waktu dalam menerima materi baik secara darring maupun luring dari Fasilitator dan PP.


"GP nantinya harus bisa berkolaborasi, menjalin kerjasama yang baik, bekerja dengan Tim, saling berkomunikasi dan Ealaborasi dengan sesama GP lainnya" harap Irawati.


Kemudian, ia juga meminta, agar GP dapat menularkan kepada rekan-rekan sejawat di Sekolah masing-masing. Bangun komunitas praktisi yang akan bergerak dan menggerakkan para guru di Kabupaten Padang Pariaman.


Kesemua CGP itu, didampingi PP diketuai Johanes Saputra, M.Pd dengan anggota Alfian Tarmizi, S.Pd.I, M.Pd, Nurlina, M.Pd, Efni Zarianti, S.Pd, Wirna Juita, M.Pd dan Nur Aida, M.Pd. (AL/sa).