![]() |
Bupati Eka Putra didampingi Wabup Richi Silahturahmi dan audiensi dengan tokoh adat dan agama |
Tanah Datar, fajarsumbar.com - Pemkab Tanah Datar melalui Bagian Kesra menggelar silahturahmi dan audiensi Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE. MM, dengan para ulama, organisasi Islam, pimpinan LKAAM, Baznas, DMI, dan BKMT, yang dilaksanakan di Gedung Indo Jolito Batusangkar, Senin (14/8/23).
Silahturahmi ini turut hadir, Wakil Bupati Richi Aprian, Asisten Pemerintahan dan Kesra Elizar, Kabag Kesra Ali Nardius, Kakan Kesbangpol, Sekretaris Kominfo, perwakilan Kemenag, LKAAM, Baznas, Ketua MUI, Ketua BKMT, pimpinan Organisasi Islam, Ketua MUI Kecamatan se Tanah Datar, dan undangan lainnya.
Bupati Eka Putra dalam sambutannya katakan, silahturahmi ini kita adakan untuk menyamakan prepepsi dan menyatukan langkah,dalam menuju Kabupaten Tanah Datar Madani, yang berlandaskan Adat Basandi Syara' Syara' Basandi Kitabullah (ABS-SBK). "Saat ini dalam setiap kunjungannya ke tengah masyarakat, banyak yang menyampaikan bahwa saat ini mulai terjadi kekurangan ulama, lunturnya nilai-nilai adat dan budaya Minangkabau, serta tradisi yang berkembang tidak tahu sejarahnya," sampainya.
Kemudian kata Bupati, masyarakat juga menyampaikan bahwa peran ninik mamak tidak lagi menjadi tokoh atau suri tauladan bagi anak kemenakannya, serta generasi muda yang mulai tergerus dengan pergaulan bebas, narkoba dan lainnya.
"Kekhawatiran itu perlu kita selesaikan dengan duduk bersama, serta meminta dukungan dari ninik mamak dan alim ulama, untuk mencari dan merumuskan jalan keluarnya," harap Bupati.
Eka Putra juga sampaikan, bahwa tahun ini kita akan melaksanakan Pemilihan Wali Nagari (Pilwana) serentak di 54 Nagari se Tanah Datar. "Kepada ninik mamak dan alim ulama agar bisa bersinergi untuk mewujudkan Pilwana Serentak Badunsanak," ujarnya.
Bupati juga tambahkan, kita juga akan mengadakan pesta demokrasi tahun 2024 nanti, yakni Pemilu dan Pilkada, untuk itu Kami dari Pemerintah Daerah mengajak para ulama, ninik mamak, tokoh adat, serta masyarakat, untuk memaknai arti pesta demokrasi dan jangan terjebak dengan kepentingan politik sesaat.
Silahturahmi dan audiensi yang dipandu Kabag Kesra Ali Nardius itu, berbagai saran dan masukan yang disampaikan dalam silahturahmi dan audiensi ini akan disampaikan kepada pemerintah daerah, saran dan masukan akan dijadikan bahan acuan dan kajian lebih lanjut, oleh pemerintah daerah. (F12)