Nasabah Bank Mandiri Muara Labuh Kebobolan Dana Seratus Juta Lebih Raib, Ini Kronologisnya -->

Iklan Atas

Nasabah Bank Mandiri Muara Labuh Kebobolan Dana Seratus Juta Lebih Raib, Ini Kronologisnya

Sabtu, 26 Agustus 2023

Kantor Bank Mandiri Kelas B2 Muara Labuh.


Solsel, fajarsumbar.com - Seorang nasabah bank BUMN Bank Mandiri kelas B2 Muaralabuh, Solok Selatan Sumatera Barat (Sumbar) kebobolan. Kasus ini dilaporkan korban ke pihak Bank dan Polres Solok Selatan. 


Pasalnya sejumlah uang dalam rekening miliknya itu raib. Saldo sebelumny lebih kurang Rp 165 juta, setelah dicek saldo hanya tertinggal senilai Rp 1 juta rupiah saja. 


Salah Satu Bank Mandiri kelas B2 di Muara Labuh dalam "Aplikasi Mandiri Agen" telah terjadi peristiwa kejadian merugikan nasabahnya Sebanyak Rp.149 juta. hal ini di alami Gusnila (38) tahun pedagang kelontong, warga Jorong Bariang Koto Baru Muaralabuh, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan.


Berawal pada hari libur, tepatnya hari Minggu 30 Juli 2023 salah seorang pegawai Bank Mandiri mendatangi tempat kediaman Gusnila dengan tujuan untuk memambah Aplikasi baru Bank Mandiri, atas perintah atasan. 


"Aplikasi baru tersebut banyak reword (hadiah) dan saya banyak mendapatkan hadiah  memakai Aplikasi Mandiri Agen ini," kata pegawai Bank Mandiri kepada Gusnila. 


"Untuk mengunduh Aplikasi ini atas perintah pimpinan Bank Mandiri," ulangnya, kepada Gusnila, dengan senang hati Gusnila menerima  penjelasan salah seorang petugas bank untuk memakai Aplikasi Mandiri Agen," sahut  Gusnila lagi. 


Setelah itu, petugas itu membantu Gusnila untuk mengunduh Aplikasi Mandiri Agen di Handphone Gusnila, anehnya petugas Bank ini membuat password dan kata sandi yang dia bikin sendiri. 


Sebelumnya Gusnila menyarankan kepada petugas bank untuk membuka Aplikasi Mandiri Agen yang baru di unduh ini dengan kode kata sandi lamanya biar gampang di ingat, ucap Gusnila kepada petugas tersebut. 


Tapi, petugas Bank tersebut tidak menghiraukan saran Gusnila dan akhirnya Aplikasi ini berhasil di pergunakan dengan cara uji coba, petugas bank itu mentransfer saldo Gusnila sebanyak Rp.100.000, ke Aplikasi Mandiri Agen milik petugas, setelah berhasil petugas itupun langsung mengembalikan saldo itu ke rekening Gusnila, pada hari Selasa 15 Agustus 2023 via Aplikasi Mandiri Agen


"Bersilang waktu dua hari kemudian WhatsApp Gusnila jadi eror dan tidak bisa di buka sama sekali, dia jadi heran dan cemas "Ada apa dengan WhatsAppnya" diapun tidak menyangka ada keterkaitan WhatsApp dengan Aplikasi Mandiri Agen. 


Beberapa hari kemudian Sabtu, 19 Agustus 2023 Aplikasi Mandiri Agen miliknya ternyata juga tidak bisa di buka, check dan recheck Handpone nya, dia dapat kiriman dari SMS Bank Mandiri "Reset Password berhasil" isi SMS itu. 


Perasaan cemasnya smakin bertambah melihat SMS Bank Mandiri di Handphonenya ada pemindahan Saldo miliknya ke pihak lain tanpa dia ketahui sebelumnya sementara itu dia tidak pernah melakukan transaski tersebut, hingga uangnya terkuras. 


"Saldo tabungan Gusnila sebanyak Rp 165 juta, hanya terrsisa Rp 1 juta, dengan waktu sekejap uangnya raib dalam Aplikasi Mandiri Agen yang baru di unduh pihak pengawai Bank Mandiri tersebut," ujar Gusnila sedih. 


Tidak terima uangnya raib, Gusnila mencoba mendatangi pihak Bank Mandiri, dan mempertanyakan kenapa uang direkeningnya berkurang bahkan hampir habis, waktu itu Gusnila langsung bertemu dengan pimpinan Bank Mandiri B2 Putri, dan pimpinan menerima kelihan nasabah itu dan berjanji akan mencari akar permasalahan ini bersama tim interen Bank Mandiri.


Namun pihak Bank, menyarankan, kalau memang nasabah merasa kehilangan uang dalam rekening, silahkan melaporkan ke pihak berwajib. 


Mengikuti saran pihak Bank Mandiri, Gusnila melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sungai Pagu, lalu pihak Polsek Sungai Pagu menyuruh Gusnila melaporkan peristiwa kejadian ini lansung ke Polres Solok Selatan. 


Di Polres Solok Selatan Gusnila langsung melaporkan kasus ini melalui Kanit Tipikor Satreskrim Polres Solok Selatan, dan sudah diterima laporan pengaduan itu. 


Ironisnya Gusnila mendapatkan kiriman foto orang yang mengambil uangnya direkening miliknya, kata Gusnila yang biasa dipanggil Nila itu, kiriman foto diduga yang mengambil uangnya itu dikirim oleh pimpinan pusat ke pimpinan Bank Mandiri Muaralabuh dan pihak Bank Mandiri mengirim ke Saya," sahut Nila. 


Tidak mudah begitu saja, Nila pun menghubungi kantor pusat melalui Call Center 14000 dan mempertanyakan apakah pusat pernah mengirim foto diduga tersangka yang mengambil uang dalam rekening Saya, dijawab kami tidak pernah. mengirkan foto itu, " ucap salah seorang pegawai kantor pusat, seperti ditirukan Nila. 


Terkait kasus raibnya uang nasabah direkening itu, sejumlah awak media mencoba mengkonfirmasikan hal itu langsung kepada pimpinan atau Direktur Bank Mandiri kelas B2 Muaralabuh Putri. Rabu (23/8/2023).


Putri mengatakan, pihaknya memang sudah didatangi nasabah atas nama Gusnila dan Gusnila merasa uang yang ada ditabungannya itu raib tanpa ada transaksi darinya, 


"Terlebih dahulu memang Gusnila telah melaporkan peristiwa ini sama saya, dan saya hanya bisa menampung keluhannya dan tidak bisa memberi jawaban karena peristiwa ini masih dalam investigasi intern kami," ujar Putri.


Gusnila telah kami sarankan untuk menghubungi call center 14000 untuk mengajukan sanggahan peristiwa dan melaporkan peristiwa ini kepada pihak yang berwajib, bahkan pihak kami sudah memberikan pula kopian rekening. koranya, untuk melapor. 


Kapolres Solok Selatan melalui  Satreskrim Polres Solok Selatan,  saat dikonfirmasi Media, Jumat (25/8/2023) membenarkan adanya nasabah yang melaporkan kasus raibnya uang dalam rekening ini, hanya saja pihak Polres mengatakan, kami telah terima laporan ini dan akan melakukan infestigasi dulu. (Abg)