![]() |
Kintani |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Silaing Bawah, Kota Padang Panjang Barat akan menghadirkan penyanyi Minang yang sedang 'naik daun', Kintani pada Minggu (20/8) menyemarahkan HUT RI ke-78.
Ketua Karang Taruna Silba, Suranda Budiman mengatakan, perayaan 78 tahun hari kemerdekaan Indonesia ini harus menggambarkan simbol kebersamaan segenap elemen yang konkret.
Salah satunya diakui Suranda, mustahil suatu asa dapat diraih tanpa ada melibatkan banyak orang lain. Termasuk dalam kegiatan tersebut, dikatakannya, berkat adanya jalinan silaturahmi dan hubungan baik dengan berbagai pihak.
"Alhamdulillah berkat bantuan kakak-kakak dan senior-senior pemuda yang memiliki relasi di berbagai sektor, kegiatan yang biasanya sudah rutinitas setiap Agustus, kali ini luar biasa dengan hadirnya artis Kintani," kata Suranda.
Terkait dengan kehadiran Kintani, Suranda menyebut berkat sosok seorang yang sangat apresiasif melihat semangat pemuda di Silaing Bawah dalam memeriahkan hari kemerdekaan kali ini.
"Secara umum mungkin sama dengan kelurahan lainnya, yakni menggelar berbagai kegiatan lomba untuk anak-anak hingga dewasa, dan ditutup dengan bagi-bagi hadiah. Namun kebutuhan anggaran, kami sudah komitmen tidak 'mengemis' agar tidak terikat dengan sosok tertentu," terangnya.
Dikatkan Suranda, saat Karang Taruna memilih berbagi informasi tentang agenda tersebut ke banyak pihak, baru salah seorang tokoh muda yang langsung mengapresiasi dengan cepat.
"Pada kesempatan kebetulan bertemu di salah satu warung di Silba, beliau langsung menawarkan untuk hadirkan Kintani. Tentu ini seperti hujan lebat di tengah kemarau, kami langsung menyambut tawaran itu," jelas Suranda merahasiakan sosok tersebut.
Salah seorang tokoh pemuda Silba lainnya, Erik Damri mengaku sangat bangga kegiatan HUT RI di kelurahan ini bisa menghadirkan Kintani.
"Ini sangat membanggakan bagi kami. Doa kami masyarakat Silba, sosok tokoh yang tidak ingin disebutkan namanya itu akan diberikan kemudahan dalam setiap langkah dan usahanya," tutur Erik ditemui terpisah. (syam)