Presiden Jokowi: Indonesia Memiliki Potensi Menuju Lima Besar Ekonomi Dunia -->

Iklan Atas

Presiden Jokowi: Indonesia Memiliki Potensi Menuju Lima Besar Ekonomi Dunia

Minggu, 20 Agustus 2023

 

Presiden Joko Widodo

Medan - Presiden Joko Widodo telah menegaskan bahwa Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi salah satu dari lima negara dengan ekonomi terkuat di dunia. Pernyataan ini disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam pidato pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) di Medan, pada hari Sabtu (19/8).


"Saya telah berulang kali menyampaikan bahwa negara kita memiliki potensi yang sangat luar biasa. Dengan potensi yang dimiliki, kita memiliki peluang untuk masuk ke dalam lima besar ekonomi terkuat di dunia," ujar Presiden Jokowi, memberikan semangat terhadap potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa yang akan datang.


Namun, Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa tantangan yang akan dihadapi tidaklah mudah. Oleh karena itu, kepemimpinan Indonesia ke depan harus mampu mendorong negara ini menuju tingkat kemajuan yang lebih tinggi.


"Namun, kita sadari bahwa tantangan-tantangan di depan tidaklah mudah dan peluang untuk meraih hal tersebut hanya terbuka selama kurun waktu 13 tahun ke depan. Oleh karena itu, kepemimpinan di masa mendatang akan sangat menentukan apakah negara ini dapat mencapai kemajuan atau tidak," tegasnya.


Presiden Jokowi juga mengingatkan akan kenyataan bahwa saat ini sudah ada 96 negara yang menjadi penerima bantuan dari Dana Moneter Internasional (IMF). Fakta ini mencerminkan kondisi perekonomian global yang masih menghadapi tantangan yang serius.


"Perlu kita ketahui bahwa saat ini sudah ada 96 negara yang terpaksa bergantung pada IMF. Ini adalah fakta yang serius," ungkap Presiden Jokowi.


Beliau menambahkan bahwa negara-negara di Uni Eropa juga sedang berjuang mengatasi masalah pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Dalam konteks ini, Presiden Jokowi menegaskan pentingnya persatuan dan sinergi di antara masyarakat Indonesia untuk mencapai visi Indonesia maju.


"Oleh karena itu, saya mengajak masyarakat untuk tetap bersatu dan bersinergi. Persatuan bukan hanya tentang tidak bertengkar, melainkan lebih dari itu. Persatuan berarti mampu bergerak bersama, mampu bekerja secara sinergis dalam mencapai visi Indonesia maju yang kita cita-citakan," pungkas Presiden Jokowi dengan semangat.(des)