Bupati Suhatri Bur, TPP ASN Pemkab Padang Pariaman Akan Dibayar Penuh Tanpa Potongan -->

Iklan Atas

Bupati Suhatri Bur, TPP ASN Pemkab Padang Pariaman Akan Dibayar Penuh Tanpa Potongan

Senin, 02 Oktober 2023
Bupati Suhatri Bur berikan pengarahan ketika memimpin Apel Gabungan ASN dilingkungan Pemkab Padang Pariaman di halaman Kantor Bupati, Parik Malintang, Senin 02 Oktober 2023 (foto.dok.ikp)


Parik Malintang
,- Seorang maneger pasti akan selalu mengutamakan kesejahteraan pegawai ataupun bawahannya. Secara tidak langsung dengan upaya meningkatkan kesejahteraan itu, akan dapat memicu semangat dan etos kerja.


Demikian dikatakan Bupati Suhatri Bur dalam amanatnya saat memimpin apel gabungan ASN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman bertempat di halaman Kantor Bupati di Kawasan IKK, Parit Malintang, Senin (02/10/2023)


Kata Suhatri Bur, bahwa cita-cita saya dari dulu, memang ingin menjadi maneger. Dan alhamdulillah, Allah berikan kesempatan jadi maneger di pemerintahan. Tentu sebagai seorang maneger ini, sudah menjadi tugas untuk menjamin kesejahteraan para pegawai.


Ia mengaku akan selalu dan terus memperjuangkan Tunjangan Pendapatan Pegawai (TPP) ASN di lingkungan Pemkab Padang Pariaman. Namun demikian, maka diharapkan sangat ada keseimbangan dengan peningkatan kinerja, agar pemerintahan dapat berjalan dengan lebih baik. 


"Saya pahami, TPP adalah kebutuhan pegawai. Meskipun masih dalam kondisi yang sulit, alhamdulillah tahun ini TPP akan dibayarkan penuh tidak ada potongan," sebut Suhatri Bur disambut tepuk tangan yang meriah dari seluruh peserta apel gabungan.


Dia juga mengharapkan agar ASN di Padang Pariaman punya kedisiplinan yang tinggi. Lagi, pejabat harus punya relasi, punya inovasi dan bisa bersama-sama dengan pimpinan daerah untuk melanjutkan pembangunan. 


"Kalau Bupati itu mampu berlari menggerakan pembangunan, pejabat itu mampu mengiringi setidaknya dengan lari-lari kecil. Silahkan pejabat itu menghabiskan uang 100 juta dalam satu tahun kedinasan. Tetapi, dia mampu menghasilkan untuk daerah 10  milyar, kan tidak masalah," sebutnya lagi.


Suhatri Bur menegaskan kepada seluruh Kepala OPD agar terus bersinergi dalam menuntaskan semua program kemasyarakatan. Jangan ada pekerjaan pembangunan yang terbengkalai, pada akhirnya akan menimbulkan permasalahan hukum nantinya. 


"Sesuai arahan Presiden, bekerja itu harus tuntas. Jangan timbulkan masalah dari pengerjaan yang ada, makanya ayo saling bersinergi mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," ajak dia. (saco).