Jogi Hendra Atmadja: Pendiri PT Mayora Indah Tbk dan Orang Terkaya ke-9 di Indonesia -->

Iklan Muba

Jogi Hendra Atmadja: Pendiri PT Mayora Indah Tbk dan Orang Terkaya ke-9 di Indonesia

Minggu, 29 Oktober 2023
Ini Dia Orang Pemilik Mayora


Jakarta - Keberhasilan perusahaan PT Mayora Indah Tbk, yang didirikan oleh Jogi Hendra Atmadja pada tahun 1977, telah menjadikannya salah satu tokoh terkaya di Indonesia. Menurut informasi, pada Sabtu (28/10/2022), Jogi Hendra Atmadja saat ini memiliki kekayaan sekitar USD4,1 miliar atau sekitar Rp62 triliun (dengan kurs Rp15.364 per USD).


Jogi Hendra Atmadja memiliki latar belakang pendidikan kedokteran dari Kampus Trisakti, tetapi ia lebih tertarik untuk terjun ke dunia bisnis. Bersama dengan dua rekan bisnisnya, Raden Soedigdo dan Darmawan Kurnia, mereka memutuskan untuk mendirikan PT Mayora Indah pada tanggal 17 Februari 1977 di Jakarta.


Perjalanan bisnisnya dimulai jauh sebelumnya, saat ia memulai usaha biskuit di rumahnya pada tahun 1948. Namun, perusahaan ini mencapai puncak kesuksesannya ketika PT Mayora Indah Tbk atau Mayora Group didirikan pada tahun 1977.


Pabrik pertama Mayora berlokasi di Tangerang, Banten, dan produk unggulannya adalah Roma Kelapa, yang tetap menjadi salah satu produk andalannya hingga saat ini. Mayora tidak hanya memproduksi biskuit, tetapi juga beragam produk lain, termasuk permen, kopi, dan air minum dalam kemasan.


Selain itu, PT Mayora juga terlibat dalam produksi Teh Pucuk Harum dan berkolaborasi dengan PT Tirta Fresindo Jaya untuk menghadirkan produk minuman dalam kemasan yang dikenal dengan merek Le Minerale.


Kesuksesan perusahaan ini terus berkembang, dan saat ini Mayora memiliki lima pabrik di Kota Ciawi, Makassar, Medan, Sukabumi, dan Pasuruan. Pada tahun 2016, mereka juga membuka dua pabrik tambahan di Cianjur dan Palembang.


Prestasi Jogi Hendra Atmadja dalam dunia bisnis telah menciptakan lapangan kerja, menyediakan beragam produk konsumen, dan memberikan kontribusi positif dalam perekonomian Indonesia. Kesuksesan Mayora Group di bawah kepemimpinan beliau adalah salah satu cerita inspiratif tentang bagaimana kerja keras dan inovasi bisa mengantarkan seseorang menuju puncak kesuksesan.(BY)