TP Lomba Kelurahan Berprestasi Puji Inovasi dan Swadaya Masyarakat Napar -->

Iklan Atas

TP Lomba Kelurahan Berprestasi Puji Inovasi dan Swadaya Masyarakat Napar

Jumat, 13 Oktober 2023
Ketua tim penilai sampaikan materi penilaian

Payakumbuh, fajarsumbar.com - Usai dinyatakan secara resmi masuk 3 besar dalam lomba Penilaian kelurahan berprestasi tingkat Kota Payakumbuh tahun 2023, hari ini Jumat (13/10/2023) pagi, kelurahan Napar didatangi Tim penilaian lapangan yang diketuai Staff Ahli bidang Ekonomi Pembangunan, Hj. Elfriza Zaharman dan tim. Kehadiran Tim Penilai ini untuk melaksanakan penilaian tahap II setelah sebelumnya, Lurah Napar Alrinaldi, MH menampilkan presentasinya di Balaikota Payakumbuh. 


Kehadiran Tim penilai disambut tari galombang oleh murid-murid SDN 34 Payakumbuh. Dalam kegiatan Lomba Kelurahan Tahap II ini juga lengkap dihadiri oleh seluruh unsur masyarakat Kelurahan Napar, Kecamatan Payakumbuh Utara. Tokoh pemerintah, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pendidikan dan undangan lainnya bersama sejumlah awak media.


Adapun yang menjadi dasar kegiatan Peninjauan Lapangan oleh Tim Juri Lomba Kelurahan ini adalah Surat Sekretaris Daerah Nomor: 130/1011/Pem-2023 Perihal Pengumuman Nominasi 3 Besar Hasil Penilaian Tahap I Lomba Kelurahan Tingkat Kota Payakumbuh 2023 yang mana Kelurahan Napar masuk dalam Nominasi 3 Besar dari Hasil penilaiaan Tahap I, yaitu Expose serta wawancara yang dilaksanakan 2 minggu sebelumnya. Dan pada hari ini dilakukan Penilaian Lapangan serta peninjauan langsung ke lokus yang menjadi objek inovasi atau lokasi swadaya masyarakat. 


Berikan dukungan penuh, Camat Payakumbuh Utara Jhony Parlin menyampaikan bahwa Kelurahan Napar memiliki potensi dan memenuhi kriteria untuk mewakili Kota Payakumbuh dalam Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi Sumbar, hal ini karena adanya delapan inovasinya yang telah berjalan di tengah-tengah masyarakat pada tahun 2022 s.d 2023 yaitu: 


1. Gerakan Tanam Cepat Panen, Strategi Dalam Rangka Penanganan Kemiskinan Extrim, Penanggulangan Inflasi dan Peningkatan Ekonomi Warga.

2. Bina KWT, Memberikan Pembinaan Secara Berkelanjutan Kepada KWT Harapan Bunda sehingga memperoleh bantuan Rp 50 jt dari Prov. Sumbar.

3. LAKON MAS KUMIS (LAyanan KONsultasi MASalah HukKUM GratIS) agar warga Taat Hukum dan Menjaga Kondisi Trantibum.

4. Sedekah SERIBU Sehari SEIKLASNYA (S4), Dalam Bentuk Celengan Guna Membantu Masyarakat Miskin dan Anak Stunting.

5. Pemuda NAPAR BERSATU, Pelaksanaan kegiatan Karang  Taruna setelah Pandemi Covid 19 (Lomba Beduk, MTQ, Cerdas Cermat, IPPN Cup IV, Latihan Taekwondo dll)

6. Menggugah HATI WARGA, Pendekatan  Lurah Bersama Ketua LPM Kepada Warga Guna Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Berkonstribusi Dalam Pembangunan.

7. ANJELI (Antar Jemput Persalinan), Kooordinasi Guna Untuk Membantu Warga Yang Akan Melahirkan/Sakit.

8. Gandeng MEDIA, Mengagas Komunikasi dan Informasi Berbasis Teknologi Informasi/ E- Government Dengan Membentuk Grub WhatsApp LPM, PKK, KWT, RT/RW, Serta Menjalin Hubungan Baik Dengan Berbagai Media Online, Televisi Serta Cetak. 


Selain delapan inovasi diatas juga Kelurahan Napar unggul dari segi swadaya masyarakatnya yaitu: 


1. Swadaya Masyarakat dalam Pemb. Masjid Miftahul Fallah s.d saat ini terkumpul Dana -+ Rp 1.8 M;

2. Swadaya Masyarakat Pembangunan Musholla Mandahiliang -+ 650.000;

3. Swadaya Masyarakat Hibah Tanah Untuk PAUD Tazkiyah -+ Rp 85 juta;

4. Pelatihan bordir dan merajut di Galery Uwo Hj. Efni Nazir, dan juga sekaligus beliau berhasil melestarikan Rumah Gadangnya dan mendapatkan penghargaan Wanita Inspriatif.

5. Jamaah Yasin, Subuh Barokah, Wirid Pengajian, Halalbihalal menyambut Romadhan

6. Gotong RT/RW, Gotong Royong Pandam dan Masjid menjelang Romadhan;

7. Pelestarikaan adat budaya Randai dan Tari Podang oleh salah satu Tokoh Masyarakat Napar Dt. Lelo Sati;

8. UMKM Industri Rumah Tangga Kue dan Roti milik Hj. Syafrida Amir;

9. Pembangunan Jalan, Drainase, Irigasi, Lampu Penerangan, dan

10. Koperasi yang telah memberikan manfaat pada warganya. 


"Kami selaku Camat Payakumbuh Utara sangat berharap semoga Kel. Napar bisa menjadi Juara Pertama atau setidak-tidaknya juara I dan selanjutnya mewakili Kota Payakumbuh pada lomba tingkat provinsi dan bahkan sampai ke tingkat nasional hendaknya," ungkap semangat Camat, diamini tokoh masyarakat Kecamatan Payakumbuh Utara.


Sementara itu Ketua Tim Juri Ibuk Cheche Rida Ananda menyampaikan dalam sambutanya bahwa dalam penilaian Lomba Kelurahan ini akan dinilai tiga bidang yaitu:

1. Bidang Pemerintahan

2. Bidang Kewilayahan

3. Dan Bidang Kemasyarakatan 


Yang mana pada hari Kamis sebelumnya, sudah dinilai oleh tim 2 Kelurahan nominasi 3 besar lainya yaitu Kelurahan Koto Panjang Kecamatan Payakumbuh Timur, dan Kelurahan Limbukan KecamatanPayakumbuh Selatan. Kami pada lomba ini akan menyeleksi Kelurahan yang benar telah berinovasi terutama dalam melaksanakan program pemerintah yang menjadi prioritas saat ini yaitu:

1. Penangulangan Kemiskinan Extrim;

2. Penangulangan Inflasi Daerah; dan

3. Penangulangan Stunting. 


Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada Camat Payakumbuh Utara yang telah berhasil menorehkan prestasi menjadi Juara I Lomba Kompetensi Camat Tingkat Prov. Sumbar. 


"Kami berharap Kelurahan Napar sebagai binaan Camat Payakumbuh Utara bisa mengikuti jejak prestasi ini, namun tentu kami lihat dan nilai langsung terlebih dahulu Expose Lurah Napar sebelumnya apakah benar ada dan nyata terealisasi inovasi serta swadaya masyarakat yg beliau paparkan saat expose kemaren, bukan hanya cerita di atas kertas,"ungkap Cece.


Sementara itu Ketua LPM Napar, Jhon Ricardo kami wawancarai menyatakan lokasi peninjauan lapangan dilaksanakan oleh tim juri ke beberapa Lokus Inovasi dan Swadaya Masyarakat yang ada, yaitu: 


1. Kebun KWT Harapan Bunda;

2. Pembangunan Musholla Mandahiliang;

3. UMKM Usaha Roti Hj. Sayfrida Amir;

4. Pembangunan Masjid Miftahul Falah;

5. Koperasi dan Rumah Gadang serta Galery Uwo Hj. Efni Nazir. 


Ketua LPM Napar menyampaikan bahwa kita masuk dalam nominasi 3 besar ini adalah karena dukungan serta suport penuh dari seluruh unsur lapisan masyarakat, kami selaku Ketua LPM berharap Penilaian Lomba Kelurahan ini menjadi momentum bagi warga masyarakat Napar untuk menjadi lebih bersemangat lagi menggali potensi yang ada pada kita. Selain itu lomba ini juga menjadi bukti bahwa kita di Napar ini bisa bersatu yang tentunya dengan persatuan serta kebersamaan ke depan akan berdampak pada peningkatan pembangunan dan kesejahteraan sesuai harapan kita bersama. 


"Kami selaku Ketua LPM juga mengucapkan banyak terima kasih banyak kepada Bapak Lurah Alrinaldi beserta stafnya yang selama ini telah berupaya semaksimal mungkin mengangkat potensi yang ada di Napar sehingga pada hari ini Napar masuk dalam Nominasi 3 besar Lomba Kelurahan Tingkat Kota Payakumbuh, kami yakin Napar akan menjadi yang terbaik dan kami siap untuk mewakili Kota Payakumbuh pada Tingkat Provinsi," antusias Ketua LPM Napar. 


Tim penilaian lapangan puji swadaya masyarakat Napar 

Dalam pelaksanaan peninjauan lapangan, Ketua tim penilai, Elfriza Zaharman meninjau KWT, koperasi dan UKM yang disebutkan. Disamping mengapresiasi kreativitas dan kekompakan warga, sejumlah saran dan masukkan sekaligus peluang bantuan pemerintah disampaikan ketua tim saat Peninjauan Lapangan tersebut. 


Ketua tim sempat kaget saat mengunjungi sebuah lagan dan bangunan di pinggir pesawahan seputraan sawah tolang. Lahan tersebut dibeli seorang pengusaha sepatu, dan dibangun di atasnya sebuah bangunan megah yang akan dijadikan mesjid. Lahan dan bangunan senilai 4,5 milyar tersebut diserahkan sepenuhnya untuk warga Napar, dan muslim se dunia.


"Kami sangat bangga dengan swadaya masyarakat Napar. Semoga kepedulian warga kita ini dinilai sebagai sadakah jariah. Dan Allah limpahkan reski berlipat ganda untuk wakif dan keluarganya,"ungkap Cece.


Terpisah, Lurah Napar Alrinaldi saat diwawancarai menjawab singkat. "Jika Allah berkehendak dan meridhoi, semoga kita dan Napar tampil sebagai yang terbaik. Terbaik untuk semuanya,"singkat Alrinaldi.(ul)