Bapanas Relaksasi Harga Gula Konsumsi di Wilayah Maluku, Papua, dan Terdepan -->

Iklan Atas

Bapanas Relaksasi Harga Gula Konsumsi di Wilayah Maluku, Papua, dan Terdepan

Sabtu, 11 November 2023
Harga gula naik. 


Jakarta - Badan Pangan Nasional (Bapanas) atau National Food Agency (NFA) merespon kenaikan harga gula dengan memberlakukan relaksasi harga gula konsumsi di tingkat konsumen. Harga gula yang semula Rp14.500 per kg kini menjadi Rp16.000 per kg, atau Rp17.000 per kg khusus di wilayah Maluku, Papua, dan daerah tertinggal, terluar, terpencil, dan pedalaman.


I Gusti Ketut Astawa, Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas, menjelaskan bahwa kebijakan ini diambil untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga gula di dalam negeri. Keputusan ini berlaku bagi pelaku usaha ritel modern, termasuk Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) dan Himpunan Pengusaha Pangan dan Minuman Indonesia (Hippindo).


"Sehubungan dengan kenaikan harga gula di dalam negeri maupun internasional, telah dilakukan rapat koordinasi lintas kementerian dan lembaga untuk membahas harga gula yang wajar di tingkat konsumen. Berdasarkan hasil input tersebut, kami mengimbau seluruh pelaku usaha ritel untuk dapat mengimplementasikan relaksasi harga dimaksud," ujar I Gusti Ketut Astawa di Jakarta, seperti dilansir Antara, Jumat, 10 November 2023.


Relaksasi harga gula ini mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk harga gula di tingkat produsen atau harga internasional, biaya kemasan, biaya distribusi, dan aspek lainnya. Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas menegaskan bahwa fleksibilitas ini akan terus dievaluasi secara berkala hingga harga gula kembali ke level yang dianggap wajar.


Tingginya harga gula internasional menjadi salah satu alasan utama di balik kebijakan ini, yang membuat harga di dalam negeri melebihi Harga Acuan Pangan (HAP). Bapanas berkomitmen untuk terus mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga ketersediaan gula dan melindungi konsumen, terutama di wilayah yang terpencil dan sulit dijangkau.(BY)