Menilik Harga Tanah, Jakarta, Bandung, dan Depok dalam Sorotan -->

Iklan Atas

Menilik Harga Tanah, Jakarta, Bandung, dan Depok dalam Sorotan

Senin, 29 Januari 2024

Harga tanah di Jakarta, Bandung dan Depok


Jakarta - Masyarakat sedang mencari harga tanah yang kompetitif di beberapa kota, seperti Jakarta, Bandung, dan Depok.


Berdasarkan data, pada Senin (29/1/2024), terdapat empat fakta menarik tentang harga tanah di ketiga kota tersebut:


Harga Tanah di Jakarta


Di Jakarta, harga tanah tertinggi umumnya berada di Jakarta Selatan, berkisar antara Rp40 juta hingga Rp60 juta per meter persegi. Sementara itu, harga tanah termurah cenderung ada di Jakarta Utara, dengan kisaran Rp20 juta hingga Rp35 juta.


Di Jakarta Timur, harga tanah berkisar antara Rp30 juta hingga Rp45 juta, sedangkan di Jakarta Barat berkisar antara Rp25 juta hingga Rp40 juta per meter persegi.


Jakarta Pusat memiliki beberapa daerah dengan harga tanah tinggi, seperti Hayam Wuruk yang mencapai Rp75 juta per meter persegi, Cideng Raya Rp22 juta per meter persegi, Tanah Abang Rp38 juta per meter persegi, dan Gondangdia Rp125 juta per meter persegi.


Kawasan Menteng di Jakarta Pusat menjadi yang paling mahal dengan harga mencapai Rp50 juta hingga Rp120 juta per meter persegi, terutama karena menjadi tempat tinggal para selebriti dan pengusaha.


Harga Tanah di Bandung


Harga tanah di Bandung cenderung tinggi. Pada 2023, harga tanah di Bandung berkisar antara Rp4 juta hingga Rp12 juta per meter persegi.


Di daerah strategis seperti Bandung Kota, harga tanah berkisar mulai dari Rp2 juta hingga Rp27 juta per meter persegi, tergantung lokasinya.


Di daerah yang tidak strategis seperti Ujung Berung, Mandalajati, dan Cibiru, harga tanah berkisar mulai dari Rp2,4 juta hingga Rp7,2 juta.


Harga Tanah di Depok


Harga tanah di Depok berkisar antara Rp3 juta hingga Rp7 juta per meter persegi, meskipun ada juga yang dijual di atas Rp10 juta.


Harga tanah tertinggi ada di Kecamatan Cilandak dengan harga Rp8 juta per meter persegi, diikuti oleh Kecamatan Cinere dengan rata-rata Rp7,5 juta per meter persegi dan Jagakarsa dengan harga Rp7 juta per meter persegi.


Sedangkan harga terendah ada di Kecamatan Sawangan dengan harga Rp3,7 juta per meter persegi, diikuti oleh Kecamatan Cibinong dan Tapos dengan harga minimum sekitar Rp4,3 juta per meter persegi.


Di kawasan Pancoran Mas, harga tanah mencapai maksimal Rp16 juta per meter persegi, diikuti oleh Kecamatan Beji dan Tapos dengan harga maksimal mencapai Rp12 juta hingga Rp13 juta per meter persegi.


Faktor yang Mempengaruhi Harga Tanah


Lokasi menjadi faktor utama yang memengaruhi harga tanah. Tanah yang terletak di pusat perkotaan biasanya lebih mahal daripada yang berada di pinggiran.


Selain itu, kondisi tanah juga memengaruhi harga. Tanah yang strategis dan berkualitas baik akan memiliki harga yang lebih tinggi.(BY)