![]() |
Musrenbang Kekurahan Guguk Malintang. |
Padang Panjang, fajarsumbar. com -Sepanjang hari Rabu 17 Januari 2024, empat kelurahan pada dua kecamatan di Kota Panjang melaksanakan Musrenbang membahas puluhan usulan kelurahan masing-masing.
Empat bkelurahan yang melaksanakan Musrenbang itu adalah Kampung Manggis ( Kecamatan Padang Panjang Barat), Tanah Pak Lambik, Guguk Malintang dan Koto Katik ( Padang Panjang Timur).
Di, Kampung Mangis dibahas 18 usulan, terdiri
tujuh usulan fisik berupa peningkatan infrastruktur, tujuh usulan sosial budaya berbentuk pengembangan sumber daya manusia (SDM), dan empat usulan ekonomi untuk peningkatan produktivitas masyarakat. Musrenbang dibuka Camat Romi Ar Rahman dihadiri Lurah, anggota DPRD Sumbar Mesra, LPM, Ketua RT dan pemuka masyarakat.
*Guguk Malintang*
Musrenbang di Guguk Malintang dibahas
17 usulan bterdiri
15 usulan fisik. Di antaranya peningkatan dan perbaikan jalan setapak, perbaikan drainase, pembentukan pos gizi, rehab trotoar, pemasangan speed bump dan spion jalan serta rehab trotoar dan lainnya.
Dbidang sosial budaya, diusulkan peningkatan kapasitas kelembagaan masyarakat berupa pelatihan public speaking dan pengadaan baju tari pasambahan.
*Tanah Pak Lambik*
Sementara Musrenbang Kelurahan Tanah Pak Lambik membahas usulan peningkatan sarana dan prasarana pelayanan publik, pembuatan taman terintegrasi.
Selain taman ada 14 kegiatan lain yang diusulkan. Di antaranya, lanjutan pembuatan riol, pembuatan vertikal garden, pengadaan perlengkapan tanggap darurat bencana, pelatihan tata rias, pelatihan manajemen mutu, pembuatan mural, rehab PAM, pembuatan saluran drainase, pelatihan marketing online dan iven LPM.
*Koto Katik*
Musrenbang Kelurahan Koto Katik membahas
12 usul berupa peningkatan layanan dan fasilitas publik. Serta pembangunan fisik berupa pembangunan PAM, saluran irigasi, peningkatan jalan setapak, dan pemasangan pagar pengaman.
Selebihnya bidang pendidikan berupa pemberian beasiswa dan bidang sosial budaya dalam bentuk pelatihan membatik.
Anggota DPRD Padang Pannjang
Novi Hendri menyampaikan, peningkatan layanan dan fasilitas di Koto Katik menjadi prioritas utama yang harus dituntaskan agar pelayanan terhadap masyarakat berjalan maksimal.
“Mudah-mudahan semua usulan dari musrenbang ini menjadi pertimbangan, dengan harapan semua usulan-usulan yang diberikan dapat segera terealisasikan,” harapnya. *(syam)*