Kontroversi di Bayern Munich, Nasib Pelatih Tuchel Digoyang, Conte Tertarik Mengambil Alih -->

Iklan Atas

Kontroversi di Bayern Munich, Nasib Pelatih Tuchel Digoyang, Conte Tertarik Mengambil Alih

Rabu, 21 Februari 2024

Antonio Conte siap gantikan Thomas Tuchel.


Fajarsumbar.id - Nasib pelatih Bayern Munich, Thomas Tuchel, kini berada di ambang keputusan akhir. Antonio Conte juga dilaporkan tertarik untuk mengambil alih tim tersebut jika Tuchel dipecat.


Bayern Munich belakangan ini tampil kurang memuaskan. Mereka menelan kekalahan dalam tiga pertandingan beruntun di semua kompetisi, termasuk kekalahan 2-3 dari VfL Bochum di Liga Jerman 2023-2024 akhir pekan lalu.


Kini, Joshua Kimmich dkk. terpaut delapan poin dari pemuncak klasemen, Bayern Leverkusen. Bahkan, mereka berisiko tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2023-2024 setelah dikalahkan 0-1 oleh Lazio pekan lalu.


Sebelumnya, Bayern Munich sudah tersingkir di babak kedua Piala Liga Jerman 2023-2024 setelah dikalahkan oleh Saarbrucken. Situasi ini membuat mereka berpotensi menutup musim ini tanpa memenangkan gelar.


Karenanya, posisi Tuchel dalam bahaya dan mungkin akan dipecat. Sejumlah nama pelatih terkenal disebut-sebut sebagai penggantinya, seperti Antonio Conte, Xabi Alonso, Hansi Flick, dan Ole Gunnar Solskjaer.


Daily Mail melaporkan bahwa Conte tertarik untuk melatih Bayern Munich. Bahkan, dia dikabarkan telah memberikan isyarat bahwa Munich adalah salah satu klub yang ingin dia tangani di masa depan.


Reputasi Conte cukup cemerlang. Dia meraih gelar juara Liga Inggris 2016-2017 bersama Chelsea dan total empat trofi saat melatih Juventus dan Inter Milan.


Sekarang, pelatih berusia 54 tahun itu tampaknya ingin menambah koleksi gelar juara Liga Jerman dengan melatih Munich. Jika dia bergabung dengan Allianz Arena, dia akan bertemu kembali dengan Harry Kane, striker yang pernah dilatihnya di Tottenham Hotspur.


Di bawah asuhan Conte, Kapten Timnas Inggris itu mencetak 43 gol dan 14 assist dalam 75 penampilan. Jadi, secara teori, mereka memiliki kerjasama yang kuat.


Meskipun begitu, CEO Munich, Jan-Christian Dreesen, menyatakan bahwa mereka masih mendukung Tuchel. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa mereka akan kehilangan kesabaran pada akhir musim dan memecatnya.(BY)