Suasana rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 dalam rapat pleno terbuka KPU Kota Padang Panjang. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Dimulaisejak pagi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang menggelar rapat pleno terbuka dan menuntaskan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat ota, Rabu (28/2) malam.
Dari proses rekapitulasi, perolehan suara presiden dan wakil presiden untuk Kecamatan Padang Panjang Barat tercatat jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) 24. 816. Sedangkan di Kecamatan Padang Panjang Timur jumlah pemilih dalam DPT sebanyak 18.666. Total semua pemilih dalam DPT 43.482 dan yang menggunakan hak pilihnya 36.262.
Hasil perolehan suara, pasangan Anies-Muhaimin memimpin dengan perolehan suara 23.274. Disusul pasangan Prabowo-Gibran 11.351 suara dan pasangan Ganjar-Mahfud 1.070 suara.
Dengan surat suara sah sebanyak 35.695 dan surat suara tidak sah sebanyak 567 suara.
Sementara untuk Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dengan pengguna hak pilih 36.138 suara. Hasil perolehan suara empat terbanyak, yaitu H. Muslim M Yatim (5.709 suara), disusul Cerint Iralloza Tasya, S.Ked (3.613 suara), Leonardy Harmainy, SIP, MH (2.767 suara) dan Drs. H. Abdul Aziz (2.756 suara).
Sedangkan untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dengan pengguna hak pilih dalam DPT 36.094 suara.
Hasil perolehan suara partai politik (parpol) ditambah calon, di antaranya PKB 876 suara, Gerindra (10.814 suara), PDIP (652 suara), Golkar (2.952 suara), NasDem (6.164 suara), Partai Buruh (170 suara), Partai Gelora (122 suara), PKS (6.619 suara).
Lalu PKN (2 suara), Hanura (61 suara), Partai Garuda (57 suara), PAN (1.165) suara, PBB (202 suara), Demokrat (623 suara), PSI (82 suara), Perindo (23 suara), PPP (143 suara) dan Partai Ummat (349 suara).
Untuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar dengan pengguna hak pilih 35.987 suara. Hasil perolehan suara parpol ditambah calon, di antaranya PKB 585 suara, Gerindra (3.419 suara), PDIP (288 suara), Partai Golkar (2.027 suara), Partai NasDem (4.297 suara), Partai Buruh (75 suara), Partai Gelora (37 suara), PKS (4.523 suara).
PKN (42 suara), Hanura (91 suara), Partai Garuda (81 suara), PAN (2.258 suara), PBB (358 suara), Demokrat (1.005 suara), PSI (132 suara), Perindo (53 suara), PPP (241 suara) dan Partai Ummat (557 suara).
Sedangkan untuk DPRD Kota Padang Panjang daerah pemilihan (dapil) Kecamatan Padabg Panjang Barat dengan pengguna hak pilih 20. 571 suara. Hasil perolehan suara parpol ditambah calon, di antaranya PKB 1.018 suara, Gerindra (2.992 suara), PDIP (224 suara), Partai Golkar (2.337 suara), Partai NasDem (4.619 suara), Partai Buruh (30 suara), Partai Gelora (34 suara), PKS (2.439 suara).
Hanura (25 suara), Partai Garuda (8 suara), PAN (3.429 suara), PBB (1.140 suara), Demokrat (1.306 suara), PSI (6 suara), Perindo (1 suara), PPP (361 suara) dan Partai Ummat (90 suara).
Di dapil Padang Panjang Timur dengan pengguna hak pilih sebesar 15.325 suara. Hasil perolehan suara partai politik (parpol) ditambah calon, di antaranya PKB 487 suara, Gerindra (1.832 suara), PDIP (99 suara), Partai Golkar (1.142) suara, Partai NasDem (3.754 suara), Partai Buruh (30 suara), Partai Gelora (13 suara), PKS (1.776 suara).
Hanura (2 suara), Partai Garuda (1 suara), PAN (2.819 suara), PBB (890 suara), Demokrat (1.688 suara), PSI (18 suara), Perindo (2 suara PPP (177 suara) dan Partai Ummat (172 suara).
Penjabat (Pj) Walikota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si saat membuka kegiatan rekapitulasi ini mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh pihak yang telah mengawal dan menyelesaikan seluruh tahapan pemilu di Padang Panjang sehingga sampai di titik ini.
Selain itu Sonny juga menyampaikan, untuk tingkat partisipasi pemilihan di Padang Panjang sangat bagus yaitu berada di posisi 3 besar se-Sumatra Barat dengan persentasi 84 persen.
"Luar biasa kinerja seluruh jajaran yang telah menyukseskan Pemilu. Saya sangat apresiasi dan ini menjadi prestasi bagi KPU dan Bawaslu," katanya.
Ditambahkannya, ini juga menunjukkan bahwa proses yang dilalui bersama tidaklah mudah. Ditambah lagi di Padang Panjang tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
"Pemilu di Padang Panjang ini aman damai dan tidak ada permusuhan. Terima kasih banyak semuanya," tutur Sonny.
Sementara itu Ketua KPU Kota Padang Panjang, Puliandri mengatakan, bahwa perhelatan demokrasi pada 14 Februari lalu sudah dilalui bersama dengan segala dinamikanya. Rekapitulasi penghitungan merupakan bagian tahapan pasca dilaksanakannya pemungutan suara.
Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, Pemerintah Kota yang telah bekerja sama mewujudkan Pemilu 2024 di Padang Panjang aman dan kondusif.
"Alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Kita baru selesai plenonya dengan penyerahan hasil langsung diantar malam ini ke KPU Provinsi Sumbar," tutupnya.
Kegiatan yang berlangsung di Auditorium Mifan Waterpark ini, turut dihadiri Ketua DPRD, Mardiansyah, S.Kom, Forkopimda, KPU dan jajaran penyelenggara pemilu, ketua Bawaslu, saksi partai, PTPS dan undangan lainnya. (syam)