MMKSI Resmi Luncurkan Mobil Listrik L100 EV dengan Opsi Sewa -->

Iklan Atas

MMKSI Resmi Luncurkan Mobil Listrik L100 EV dengan Opsi Sewa

Sabtu, 17 Februari 2024

Mitsubishi L100 EV.


Jakarta - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) telah secara resmi meluncurkan mobil listrik L100 EV. Selain menawarkan kepemilikan, perusahaan asal Jepang ini juga menyediakan opsi sewa untuk memastikan kenyamanan konsumen.


Yoshio Igarashi, Direktur Divisi Penjualan dan Pemasaran MMKSI, menjelaskan bahwa strategi ini dirancang agar L100 EV dapat diakses oleh lebih banyak pengguna. Langkah ini juga bertujuan untuk memberikan keyakinan kepada konsumen dalam menggunakan kendaraan listrik.


"Kami menyediakan skema sewa atau leasing operational scheme. Biayanya nanti akan bergantung pada program sewa yang dipilih," ujar Yoshio dalam konferensi pers di IIMS 2024, JIExpo, Kemayoran, Jakarta, pada Jumat (16/2/2024).


Untuk menyediakan opsi sewa, MMKSI telah bekerja sama dengan beberapa penyedia layanan sewa. Beberapa di antaranya adalah Srikandi Multi Rental dan Takari Kokoh Sejahtera, yang menawarkan skema sewa bulanan dengan biaya mulai dari Rp6 jutaan.


"Perusahaan penyedia sewa memiliki program operaing lease yang sudah kami sepakati seperti Takari Kokoh Sejahtera dan Srikandi Multi Rental. Mereka akan menyediakan layanan penyewaan L100 EV untuk konsumen yang berminat. Biaya sewanya sekitar Rp6,7 juta per bulan untuk periode 5 tahun," jelas Yoshio.


Sebelum memperkenalkan mobil listrik pertamanya di Indonesia, MMKSI telah melakukan uji coba atau Proof of Concept (PoC) L100 EV dengan beberapa mitra pada tahun sebelumnya. Mayoritas uji coba dilakukan dalam operasional logistik.


Hikaru Mii, Direktur Divisi Strategi Produk PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), menyatakan bahwa hasil PoC dengan beberapa mitra, termasuk Pos Indonesia, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kinerja L100 EV.


"Mereka (Pos Indonesia) memberikan penilaian sangat baik terhadap mobil ini. Mereka menyebutnya nyaman, kompak, dan lincah, khususnya di jalan-jalan kecil. Mengingat mereka sebagai perusahaan distribusi barang, mereka telah mencobanya selama setahun dan hasilnya sangat memuaskan," ungkap Mii.


"Selain itu, perubahan pada produk berdasarkan hasil uji coba adalah peningkatan daya baterai dari 16 kWh menjadi 20,1 kWh, sehingga jarak tempuh meningkat menjadi 180 km," tambahnya.


Untuk pengisian daya secara normal, menggunakan AC200V (15A) membutuhkan waktu sekitar 7,5 jam hingga penuh. Sedangkan baterai dapat diisi hingga 80 persen dalam waktu sekitar 42 menit dengan pengisian cepat (DC) tipe CHAdeMO.(BY)