Operasi SAR Ditutup, Satu Nelayan Hilang di Perairan Sumatera Barat -->

Iklan Atas

Operasi SAR Ditutup, Satu Nelayan Hilang di Perairan Sumatera Barat

Sabtu, 10 Februari 2024

 

Pencarian nelayan hilang di Padang Pariaman dihentikan dan ditutup oleh Tim SAR Gabungan pada Sabtu (10/2/2024) sore. 

Parit Malintang - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan secara resmi telah mengakhiri operasi pencarian untuk salah satu dari tiga nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Muaro Anai, Nagari Katapiang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).


Abdul Malik, Kepala Kantor SAR Padang, mengungkapkan bahwa pencarian dilakukan terhadap satu dari tiga nelayan yang menjadi korban dalam kejadian yang terjadi sekitar satu minggu yang lalu.


“Terdapat tiga korban, satu berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, satu meninggal dunia, dan satu lagi masih belum ditemukan,” ungkap Abdul Malik dalam pernyataan tertulisnya pada Sabtu malam (10/1/2024).


Menurutnya, korban tersebut adalah Purin alias Am Basrul (56) yang ditemukan meninggal dunia, Zakiyul Amin alias Ijek (22) yang selamat, dan satu orang yang masih hilang bernama Wino (32).


“Tim pencarian dibagi menjadi empat kelompok, namun sayangnya tidak ada hasil yang memuaskan, hingga hari ketujuh korban yang masih hilang belum berhasil ditemukan,” tambahnya.


“Dengan mempertimbangkan kesepakatan antara pihak keluarga, tim SAR gabungan, dan pihak perangkat nagari, serta tidak adanya tanda-tanda keberadaan korban dan penilaian bahwa upaya pencarian sudah tidak efektif, maka operasi SAR dihentikan,” sambung Abdul Malik.


Meskipun begitu, Abdul Malik menegaskan bahwa operasi SAR dapat dibuka kembali apabila ada tanda-tanda keberadaan korban yang ditemukan.


"Pukul 18.05 WIB tadi, dilakukan pengarahan ulang, unsur-unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing, dan dilakukan usulan penutupan operasi SAR," jelasnya.


Sebelumnya, dilaporkan bahwa tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap seorang nelayan yang terkena gelombang ombak saat memindahkan perahu. Tiga orang menjadi korban, satu di antaranya meninggal dunia.


Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (3/2/2024) siang di perairan Muaro Anai, Nagari Katapiang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman.


Purin, korban yang ditemukan meninggal, dan dua orang lainnya, Ijek (22) ditemukan oleh nelayan lain dan langsung dibawa ke Puskesmas Lubuk Buaya, Kota Padang.


“Satu orang lainnya, Wino (32), masih dalam pencarian. Jumlah korban keseluruhan adalah tiga orang,” pungkasnya.(des)