Dinamika Performa Pembalap MotoGP, Marquez Bersinar, Marini Terpuruk -->

Iklan Atas

Dinamika Performa Pembalap MotoGP, Marquez Bersinar, Marini Terpuruk

Sabtu, 23 Maret 2024

Luca Marini tidak dianggap sebagai pembalap mumpuni


Fajarsumbar.id - Marc Marquez tampil gemilang di Gresini Racing, sementara adik Valentino Rossi, Luca Marini, mulai tidak diperhatikan di Repsol Honda. Padahal, Marini direkrut untuk menggantikan Marquez dalam MotoGP 2024.


Marquez menunjukkan kecemerlangannya dengan finis di posisi empat pada MotoGP Qatar 2024 dua pekan lalu. Namun, Marini justru mengalami penurunan performa dengan finis di posisi ke-20, hampir di posisi paling belakang, di Sirkuit Internasional Losail.


Penampilan ini tak lepas dari buruknya kinerja motor Honda RC213V. Tidak hanya Marini dan Joan Mir di tim pabrikan Repsol Honda, pembalap tim satelit LCR Honda, Johann Zarco, juga mengalami kesulitan yang sama.


Zarco, juara dunia Moto2 dua kali, mengungkapkan ketidakpuasannya atas kurangnya pembalap berkualitas di Honda yang dapat memberikan masukan untuk pengembangan motor. Ini menjadi tugas Marini dan Mir sebagai pembalap tim pabrikan.


Honda tentu memerlukan waktu untuk meningkatkan performa motornya. Pendapat Zarco tampaknya mengesampingkan kemampuan Marini yang seharusnya memberikan kontribusi penting dalam balapan perdana MotoGP 2024.


"Mereka (Honda) seharusnya tidak hanya fokus pada saya, bahkan jika saya mampu mencapai kecepatan tinggi. Kadang-kadang, dengan saling berbagi informasi di dalam tim, kami dapat membantu meningkatkan kinerja Honda," ungkap Zarco seperti yang dilansir dari Motosan, Jumat (22/3/2024).


"Ini akan menguntungkan semua orang. Saat ini, perubahan besar dibandingkan tahun sebelumnya adalah ketiadaan pemimpin yang jelas di tim pabrikan. Saya tidak ingin mengatakan bahwa ada pemimpin selalu, tetapi kedua tim Honda terlihat sangat serupa," tambahnya.


"Kami menyadari bahwa di masa lalu, keberadaan Marc Marquez dapat menyelesaikan semua masalah. Mungkin Honda terlalu terfokus pada masalah tersebut," tambah pria berusia 33 tahun itu.


Memang, Marquez telah berhasil mengatasi masalah-masalah Honda dalam beberapa tahun terakhir. Pada MotoGP 2023, dia berhasil meraih satu pole position dan satu kali podium.


Honda diberi konsesi pada MotoGP 2024 sebagai imbas dari penampilan yang kurang memuaskan. Diharapkan, Zarco, Mir, Marini, dan Takaaki Nakagami dapat memanfaatkan keistimewaan ini untuk mengatasi masalah pada RC213V.(BY)