Komentar |
| Mudik via jalan tol trans sumatera |
Jakarta - Biaya perjalanan pulang kampung melalui jalan tol trans Sumatera pada saat Lebaran tahun 2024 telah diumumkan. PT Hutama Karya (Persero) akan mengoperasikan beberapa bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama periode angkutan Lebaran tahun 2024. Beberapa bagian tol ini akan beroperasi dengan tarif yang berlaku.
Tarif yang perlu diperhatikan oleh para pemudik adalah dari Bakauheni menuju Palembang, dengan biaya sebesar Rp410.000 untuk kendaraan golongan I, termasuk mobil sedan, jip, pick up, atau truk kecil, serta bus.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun lalu karena penyesuaian tarif tol Bakauheni-Terbanggi Besar sejak 25 Mei 2023, sebelum akhirnya dikelola oleh PT Bakauheni Terbanggi Besar Tol.
Berikut adalah daftar ruas tol JTTS yang beroperasi berserta tarifnya:
Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar: (dikelola oleh PT BTB)
Ruas Tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung: Rp170.500
Ruas Tol Kayu Agung-Kramasan: Rp50.000 (dikelola oleh Waskita Toll Road)
Ruas Tol Palembang Indralaya: Rp27.000
Ruas Tol Indralaya Prabumulih: Rp85.000
Ruas Tol Taba Penanjung-Bengkulu: Rp22.000
Ruas Tol Pekanbaru-Dumai: Rp171.500
Ruas Tol Pekanbaru-Bangkinang: Rp33.500
Ruas Tol Indrapura-Limapuluh: Rp20.500
Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi dan Tol Belmera: Rp64.000 (dikelola oleh Jasa Marga)
Ruas Tol Medan-Binjai: Rp26.500 (dikelola oleh PT MBT)
Ruas Tol Binjai - Stabat: Rp15.000
Ruas Tol Sigli - Banda Aceh (Seulimeum - Blang Bintang) : Rp42.500
Di sisi lain, Hutama Karya berencana memberlakukan diskon tarif pada dua ruas terpanjang di JTTS, yaitu Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (189 km) dan Tol Indralaya-Prabumulih (64,5 km) selama masa arus mudik dan balik Lebaran 2024.
“Saat ini kami masih melakukan perhitungan untuk rencana pemberlakuan diskon tarif tersebut. Kami berharap dapat segera mengumumkannya maksimal satu minggu sebelum arus mudik dimulai,” kata Wakil Presiden Eksekutif (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo, seperti dilansir pada Sabtu (30/3/2024).(BY)