Update Terbaru: Pembangunan Tol Gilimanuk-Mengwi Bali Akan Dilelang oleh Pemerintah -->

Iklan Atas

Update Terbaru: Pembangunan Tol Gilimanuk-Mengwi Bali Akan Dilelang oleh Pemerintah

Selasa, 19 Maret 2024

Pembangunan jalan tol gilimanuk-mengwi


Jakarta - Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengumumkan perkembangan terbaru terkait pembangunan jalan Tol Gilimanuk-Mengwi di Bali. Awalnya, proyek ini diajukan oleh PT Tol Jagad Kertibali, namun kemudian terhenti dan tidak dilanjutkan.


"Mengenai jalan Tol Gilimanuk-Mengwi, awalnya diajukan oleh PT Tol Jagad Kertibali. Pada tanggal 8 Maret 2022, mereka sudah melakukan pembebasan lahan seluas 44,64 hektar dengan nilai mencapai Rp112,37 miliar. Total panjang jalan mencapai 96,84 kilometer, dengan total investasi sekitar Rp22,84 triliun. Namun, pada saat penutupan keuangan (financial close), mereka tidak dapat memenuhi persyaratan sehingga proyek ini dihentikan," jelas Basuki di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Senin (18/3/2024).


Basuki menargetkan agar pembangunan tol ini dapat dijalankan oleh pemerintah dan akan dilelang. Menteri Basuki berharap bahwa pembangunan tol ini dapat dimulai pada bulan September 2024.


"Kami akan melakukan studi kelayakan (FS) lagi karena akan mengubah status dari unsolicited menjadi solicited, yang nantinya akan kami lelang. Saat ini, semuanya sudah disiapkan dan kami berharap bahwa konstruksi bisa dimulai pada bulan September mendatang," ungkap Basuki.


Selain itu, Basuki juga menyebutkan beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam mengubah status proyek tol dari unsolicited menjadi solicited. Pertama, diperlukan pendapat hukum resmi dari Jaksa Agung untuk mengubah status proyek tersebut.


"Kedua, BPKP juga harus melakukan audit terhadap proyek ini. Ketiga, pembebasan lahan dari LMAN (Lembaga Manajemen Aset Negara) sebesar Rp3,9 triliun sudah disetujui karena proyek ini akan diubah dari status unsolicited menjadi inisiatif pemerintah," tambahnya.(BY)