PLN Nusantara Power Jalin Kerja Sama Internasional untuk Pembangunan PLTN -->

Iklan Cawako Sawahlunto

PLN Nusantara Power Jalin Kerja Sama Internasional untuk Pembangunan PLTN

Rabu, 24 April 2024

Kabar Terbaru soal Rencana Pembangunan PLTN di RI


Jakarta - PT PLN Nusantara Power (PLN NP), bagian dari PT PLN (Persero), sedang menjalin kerja sama dengan beberapa negara untuk pengembangan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN).


PLN Nusantara Power telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Korean Hydro&Nuclear Power (KHNP) Co.Ltd.


"Kami sedang dalam proses MoU (dengan Korea Selatan). Kami telah melakukan MoU dengan beberapa perusahaan, bukan hanya Korea. Termasuk Rusia dan Amerika, namun masih dalam tahap penjajakan. Karena kami belum mengetahui teknologi yang akan digunakan, dan faktor politik dan geopolitik juga mempengaruhi," kata Direktur Management Human Capital dan Administrasi PLN Nusantara Power, Karyawan Aji, dalam acara Halal Bihalal bersama media, pada Selasa (24/4/2024).


Aji memahami bahwa pembangunan PLTN ini akan dilakukan dengan hati-hati. Pengembangan energi nuklir memerlukan kehati-hatian karena dampaknya dapat berbahaya jika terjadi kesalahan.


Selain itu, menurutnya, pengembangan pembangkit nuklir ini juga harus sesuai dengan kebutuhan energi nasional.


"Kami harus menyesuaikan kecepatan adaptasi energi, jika ingin lebih cepat, maka PLTN merupakan pilihan. PLTN tidak menghasilkan CO2. Namun, jika prosesnya lambat, tidak masalah jika PLTN dibangun perlahan," katanya.


Aji menyadari bahwa PLTN dapat memberikan dukungan yang kuat dan cepat untuk transisi energi. "PLTN merupakan pendukung yang kuat untuk percepatan transisi energi, namun memang butuh waktu. Selama proses tersebut, kita masih bisa mengandalkan sumber energi terbarukan seperti PLTS, PLTA, biomassa, dan lainnya yang sudah mencukupi," ujarnya.


Seperti yang diketahui, energi nuklir dianggap sebagai teknologi energi bersih karena hampir tidak menghasilkan karbondioksida atau emisi gas rumah kaca lainnya.(BY)