Kudu Gantiang Padang Pariaman Batagak Gadang Pengangkatan Penghulu Adat dan Pegawai Adat se-Kudu Gantiang, Ini Kata Panitia Pelaksana -->

Iklan Atas

Kudu Gantiang Padang Pariaman Batagak Gadang Pengangkatan Penghulu Adat dan Pegawai Adat se-Kudu Gantiang, Ini Kata Panitia Pelaksana

Rabu, 01 Mei 2024
Ketua Panitia Pelaksana Z.Dt.Bandaro Basa didampingi Sekretarisnya Dasril, S.Hi yang diabadikan di Komplex Balairung Adat Tigo Jerong Nagari Kudu Gantiang Barat, V Koto Timur, Padang Pariaman, sebagai lokasi prosesi Batagak Gadang Pengangkatan Penghulu Adat dan Pegawai Adat, Sabtu 4 Mei 2024 (foto.doc.saco)



Kudu Gantiang Barat  - Untuk menjaga marwah jatidiri Penghulu Adat yang seringkali disebut Ninik Mamak, sekaligus membumikan Adat Salingka Nagari, maka diperlukan legalitas seseorang Penghulu Adat itu sebagai pemegang yang diberi amanah kaum serta dikukuhkan secara resmi. Dan, diakui para Ninik Mamak yang tergabung dalam Kerapatan Adat Nagari (KAN).


Setidaknya, begitulah yang dilakukan Ninik Mamak Kudu Gantiang, Kecamatan V Koto Timur, Padang Pariaman. Sehingga dibentuk Panitia Pelaksana untuk melaksanakan "Batagak Gadang Pengangkatan Penghulu Adat dan Pegawai Adat se-Kudu Gantiang" sebanyak 5 (lima) orang bertempat di Balairung Adat, Korong Tigo Jerong, Nagari Kudu Gantiang Barat, selama dua hari, Jum'at - Sabtu, 3 - 4 Mei 2024 lusa. 


Ketua Panitia Pelaksana Z.Dt.Bandaro Basa kepada awak media fajarsumbar.com, di Tigo Jerong, Rabu (1/5/2024) mengatakan, agenda "Batagak Gadang Adat" ini, proses persiapan telah di bahas Tingkat KAN Kudu Gantiang. Sebelumnya, sudah dimatangkan dari pihak kaum dan suku masing-masing dari pemegang gelar Adat tersebut.


"Setelah selesai pembahasannya di KAN, dilanjutkan ke Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kecamatan V Koto Kampung Dalam, dan LKAAM Kabupaten Padang Pariaman. Dalam hal ini untuk memperoleh Rekomendasi sebagai persyaratan mendapat izin keramaian dari pihak Polres Pariaman" ungkap Dt.Bandaro Basa.


Z.Dt.Bandaro Basa menyebut, Batagak Gadang Pengangkatan Penghulu Adat dan Pegawai Adat se - Kudu Gantiang sebanyak 5 orang itu adalah Feri Rinaldi Dt.Simarajo dari Suku Koto di Sungai Kalu, Marhanis Saputra Dt.Nan Kuniang dari Suku Koto di Talau, Syafrizal Pamuncak Anak Baik dari Suku Caniago di Kolam Janiah, Masri Katik Basa dari Suku Koto di Sungai Kalu, dan Kadri Labai Basa dari Suku Jambak di Pasa Balai Kudu.


"Alek Adat Batagak Gadang ini, akan dihadiri Bupati Suhatri Bur dan Ketua LKAAM Padang Pariaman Z.Dt.Rangkayo Mulie bersama jajarannya, Camat V Koto Timur dan Camat V Koto Kampung Dalam, Walinagari serta undangan lainnya" ucap Z.Dt.Bandaro Basa yang di dampingi Sekretaris Panitia Pelaksana Dasril, S.Hi.


Dasril mengemukakan, pada hari Jum'at malam, akan di tampilkan kesenian Anak Nagari. Seperti Tambua Tasa, Tari Piriang, Tari Galambong dan Randai.


"Penyembelihan ternak kerbau dilakukan Sabtu pagi (4/5/2024) sebagai pertanda peresmian Penghulu Adat dengan ungkapan "dagiangnyo dilapah, gulainyo di aru, dilewakan di nan rami, bagalanggang mato rang banyak" terang Dasril yang juga Ketua Bamus Nagari Kudu Gantiang Barat itu.


Dasril juga menyebut, pada hari Sabtu siangnya tersebut, dilaksanakan prosesi pengangkatan penghulu dan pegawai Adat dengan pemasangan pakaian kebesaran masing-masing. Juga dibacakan sumpah satiah Pati Ambalau kepada Penghulu yang dinobatkan.


"Kegiatan ini ditutup dengan berburu babi Tingkat V Koto yang mengitari hutan rimba di wilayah Sungai Kalu, Tigo Jerong, Kolam Janiah dan Talau" ucap Dasril mengakhiri.(saco).