Strategi Respons Bank Danamon atas Kenaikan BI Rate, Pemantapan Likuiditas dan Pertumbuhan Kredit -->

Iklan Atas

Strategi Respons Bank Danamon atas Kenaikan BI Rate, Pemantapan Likuiditas dan Pertumbuhan Kredit

Kamis, 09 Mei 2024

Strategi danamon di era suku bunga BI tinggi


Jakarta - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) telah menyiapkan berbagai strategi untuk menanggapi kenaikan BI Rate sebesar 0,25% menjadi 6,25%.


Kenaikan suku bunga dari Bank Indonesia (BI) dipilih untuk menjaga stabilitas nilai tukar. Di sektor perbankan, kenaikan suku bunga ini mendorong bank untuk mengambil tindakan proaktif.


Salah satu strategi Bank Danamon adalah menjaga tingkat likuiditas agar dapat mencari pertumbuhan kredit yang sehat.


Ivan Jaya, Kepala Bisnis Dana Konsumen & Kekayaan Bank Danamon, memperkirakan suku bunga sebesar 6,25% akan bertahan hingga akhir tahun. Oleh karena itu, belum ada rencana pemotongan suku bunga pada tahun ini, dan kemungkinan bisa dilakukan pada tahun depan.


"Untuk memenuhi kebutuhan pendanaan, Bank Danamon menerapkan berbagai strategi, seperti peluncuran program tahunan Danamon Hadiah Beruntun untuk menarik dana tabungan. Ini bertujuan agar nasabah bisa bertransaksi dan mendapatkan manfaat berupa hadiah," ujar Ivan dalam acara Journalist Class "Investasi 101: Membangun Masa Depan Finansial Anda", Rabu (8/5/2024).


Selain itu, strategi lainnya adalah memperkuat layanan mobile banking Danamon di D-Bank PRO untuk memudahkan transaksi dan penyaluran dana.


Strategi ketiga adalah memperluas segmen privileged dan mengoptimalkan segmen nasabah berkecukupan, yang merupakan salah satu sumber pendanaan utama Bank Danamon. Hal ini bertujuan agar Danamon terus berkembang dengan meluncurkan berbagai produk keuangan termasuk solusi investasi.


Lebih lanjut, Bank Danamon melakukan pemantauan terhadap dinamika nilai tukar yang tinggi dengan menilai bahwa situasi saat ini masih terkendali.


"Bank Indonesia pasti memiliki instrumen untuk menjaga stabilitas nilai tukar dan ketersediaan likuiditas yang cukup. Saat ini, hasil uji stres Bank Danamon masih dalam kendali," tambah Ivan.(BY)