Memorial Park IKN, Penghormatan Terhadap Pahlawan Indonesia -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Memorial Park IKN, Penghormatan Terhadap Pahlawan Indonesia

Rabu, 26 Juni 2024

Persiapan upacara 17 Agustus di IKN sudah matang


Jakarta - Kementerian PUPR sedang membangun Memorial Park di Ibu Kota Nusantara (IKN). Proyek ini diharapkan selesai sebelum peringatan HUT RI ke-79 di IKN, sehingga dapat dikunjungi oleh tamu undangan dan peserta upacara.


Plt. Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono menjelaskan bahwa Memorial Park dibangun sebagai penghormatan kepada para pahlawan pendiri bangsa yang telah memerdekakan Indonesia.


Memorial Park akan menampilkan bangunan-bangunan patung pahlawan kemerdekaan serta rangkuman singkat sejarah pemindahan Ibukota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Tempat ini diharapkan menjadi semacam museum sejarah Indonesia yang dapat dikunjungi oleh tamu-tamu negara.


Saat ini, progres pekerjaan struktur Memorial Park mencapai 40%, pekerjaan patung mencapai 61%, progres struktur Bukit Bendera 50%, pekerjaan tiang bendera 50%, dan pekerjaan fisik Beranda Nusantara 65%.


"Minggu kedua Juli, saya harap semua pekerjaan selesai," ujar Menteri Basuki dalam keterangan resminya, Selasa (25/6/2024).


Pembangunan Memorial Park IKN dilakukan oleh Nindya Karya - Penta KSO dengan anggaran Rp335 miliar. Area Memorial Park memiliki luas 2.034 m2, terdiri dari altar seluas 1.690 m2 dan akses tangga seluas 344 m2, dilengkapi dengan infrastruktur jalan dan lanskap. Ruang terbuka Memorial Park dapat menampung 1.000 orang.


Memorial Park ini akan terintegrasi dengan kawasan Beranda Nusantara yang menjadi titik pandang di IKN, menarik perhatian masyarakat dan tamu negara yang berkunjung.


Proyek ini akan melengkapi fasilitas lain yang sudah ada di IKN, termasuk untuk persiapan upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia pada Agustus 2024.


Menteri Basuki menargetkan pembangunan Memorial Park selesai pada 16 Agustus 2024, satu hari sebelum perayaan HUT Republik Indonesia ke-79 yang akan diselenggarakan secara hybrid di IKN dan Jakarta.


"Ini adalah event penting yang harus berjalan lancar dan penuh semangat," kata Menteri Basuki mengakhiri pernyataannya.(BY)