Teknologi Baterai Mobil Listrik, Tantangan dan Solusi -->

Iklan Atas

Teknologi Baterai Mobil Listrik, Tantangan dan Solusi

Selasa, 04 Juni 2024
Baterai mobil listrik ada batasnya.


Jakarta - Baterai memegang peran kunci dalam mobil listrik, dan sumber daya utama ini menentukan jangkauan mobil. Untuk mendukung mobilitas yang lebih besar, produsen mobil listrik seringkali menyematkan baterai berkapasitas besar, memperpanjang daya tahan baterai dan mengurangi kebutuhan pengisian di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).


Minat masyarakat terhadap mobil listrik semakin meningkat, didorong oleh kebijakan pemerintah untuk beralih ke kendaraan yang lebih ramah lingkungan. Dalam rangka ini, produsen mobil listrik terus berupaya mengembangkan teknologi yang lebih canggih, khususnya dalam kapasitas baterai dan sistem kelistrikan.


Menurut Wuling, umur dan daya tahan baterai mobil listrik bervariasi tergantung pada jenis dan konfigurasi kendaraan. Secara umum, baterai mobil listrik bisa bertahan antara 10 hingga 15 tahun atau setara dengan 200 ribu kilometer perjalanan.


Meskipun baterai mobil listrik rata-rata bisa diisi hingga sekitar 1.000 kali, kualitasnya umumnya menurun setiap tahun, bahkan dengan penurunan kinerja sekitar 40% setelah mencapai batas tersebut. Beberapa produsen menawarkan garansi penggantian baterai, meski dengan biaya langganan bulanan.


Perubahan suhu ekstrem dan pengisian daya berlebihan juga memengaruhi umur dan kinerja baterai, sehingga perawatan yang tepat diperlukan untuk menjaga kehandalannya.(des)