Xiaomi SU7, Sedan Listrik Dengan Permintaan Tinggi dan Pengiriman Terbatas -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Xiaomi SU7, Sedan Listrik Dengan Permintaan Tinggi dan Pengiriman Terbatas

Rabu, 19 Juni 2024

Xiaomi SU7


Jakarta - Xiaomi meluncurkan sedan listrik SU7 pada Maret 2024, dan sejak peluncurannya, perusahaan ini menghadapi tantangan dalam memenuhi permintaan yang tinggi.


Menurut laporan dari Arena EV pada Selasa (18/6/2024), Xiaomi mengungkapkan bahwa permintaan untuk SU7 jauh melampaui perkiraan awal mereka, menyebabkan penundaan dalam pengiriman. Namun, untuk mengatasi hal ini, Xiaomi telah meningkatkan kapasitas produksinya dan baru-baru ini mengumumkan telah mengirimkan 20 ribu unit.


Dengan waktu tunggu sekitar 30 minggu, dan sekitar 35 minggu untuk varian Max kelas atas, Xiaomi berupaya menemukan solusi untuk mengurangi tekanan terhadap distribusi kendaraan tersebut. Pengiriman pada bulan Juni diperkirakan akan melebihi 10.000 unit, dan perusahaan yakin mereka dapat mencapai target pengiriman 100.000 unit SU7 pada akhir tahun ini. Jika semua berjalan sesuai rencana, Xiaomi optimis bisa mengirimkan 120.000 unit, angka yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan perkiraan awal sebelum peluncuran SU7.


Xiaomi SU7 sangat diminati karena harganya yang terjangkau dan berbagai fitur yang ditawarkannya. Varian standar dibanderol dengan harga 215.900 Yen (sekitar Rp475 juta), sementara versi Pro ditawarkan dengan harga 245.900 Yen (sekitar Rp539 juta), dan varian Max dihargai 299.900 Yen (sekitar Rp658 juta).


Tersedia dalam tiga varian, SU7 Standard dilengkapi dengan baterai 73,6 kWh dan motor listrik 220 kW, yang diklaim mampu menempuh jarak 700 km dengan kecepatan tertinggi 210 km/jam. Varian SU7 Pro dilengkapi dengan baterai 94,3 kWh dan motor belakang dengan tenaga 220 kW serta torsi 400 Nm, memungkinkan jarak tempuh hingga 830 km. Sementara itu, varian Max membawa baterai 101 kWh dan dua motor yang menghasilkan tenaga total 663 hp dan torsi puncak 838 Nm, mampu menempuh jarak hingga 800 km.(BY)