Nissan Serena e-Power, MPV Hybrid dengan Konsumsi Bahan Bakar Super Irit -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Nissan Serena e-Power, MPV Hybrid dengan Konsumsi Bahan Bakar Super Irit

Jumat, 30 Agustus 2024

Irit, segini konsumsi BBM Nissan Serena hybrid.


Jakarta - Nissan Serena e-Power yang menggunakan teknologi hybrid kini telah resmi dijual di Indonesia. Mobil ini berstatus CBU (completely built up) atau diimpor langsung dari Jepang. Lalu, bagaimana dengan konsumsi bahan bakar Nissan Serena hybrid ini?


Sebagai informasi, Nissan Serena e-Power mengadopsi teknologi hybrid serial yang berbeda dari mobil hybrid pada umumnya. Mesin konvensionalnya bekerja bersama generator untuk menghasilkan listrik yang disimpan dalam baterai lithium-ion.


Listrik yang dihasilkan tersebut kemudian disalurkan ke motor penggerak untuk menggerakkan kendaraan, tanpa memerlukan pengisian ulang dari sumber listrik eksternal. Sistem e-Power ini menawarkan sensasi berkendara seperti mobil listrik, tetapi dengan kemudahan pengisian daya seperti mobil konvensional.


Dari segi performa, Serena e-Power dilengkapi dengan mesin berkode HR14 berkapasitas 1,4 liter yang menggunakan teknologi e-Power. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 163 PS dan torsi puncak mencapai 315 Nm. Meskipun memiliki tenaga yang besar, konsumsi bahan bakar dari MPV berukuran besar ini tergolong efisien.


Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) mengklaim bahwa konsumsi bahan bakar rata-rata Nissan Serena e-Power bisa mencapai 19 km/liter (berdasarkan standar WLTC). Angka ini sangat irit, bahkan setara dengan mobil-mobil LCGC.


"Untuk konsumsi bahan bakar Serena e-Power berdasarkan WLTC bisa mencapai 19 km/liter. Ini sangat irit di kelasnya karena adanya teknologi e-Power tersebut," ujar Presiden Direktur PT NMDI, Evensius Go, di Bogor beberapa waktu lalu.


Sebagai tambahan informasi, Nissan Serena e-Power resmi dipasarkan di Indonesia sejak ajang GIIAS 2024 pada Juli lalu. Mobil ini dijual dengan harga Rp635 juta untuk tipe Highway Star e-Power (4x2) A/T dengan model one tone. Sedangkan untuk varian two tone, dijual dengan harga Rp639,5 juta, berstatus on the road (OTR) Jakarta.(BY)