ilustrasi |
Padang - Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk menjauhi praktik judi online.
Meski belum ada laporan terkait keterlibatan ASN atau Non ASN dalam judi online, Andree menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan pengawasan guna mencegah terjadinya hal tersebut.
"Kita akan melakukan pelacakan pada handphone ASN. Jika ditemukan bukti keterlibatan dalam judi online melalui jejak digital, sanksi akan diberikan," ujarnya pada wawancara, Kamis (17/10/2024).
Andree menekankan bahwa judi online sangat merugikan dan dapat berdampak buruk, bahkan berpotensi menyebabkan kemiskinan.
"Saya mengimbau rekan-rekan ASN maupun Non ASN untuk menjauhi judi online, karena hanya akan merusak diri sendiri," tambahnya.
Selain itu, ia menyatakan bahwa judi online bisa membawa dampak negatif bagi keluarga. Sebagai pelayan masyarakat, ASN diharapkan menjadi teladan dengan menghindari tindakan yang tidak sesuai dengan etika maupun hukum.
"ASN harus menjadi contoh bagi masyarakat. Jangan pernah mendekati judi online, tidak ada yang menjadi kaya karena judi," tegasnya.(des*)