![]() |
Penjualan motor naik, Honda beberkan 3 alasannya. |
Jakarta - Berbeda dengan penjualan mobil, penjualan sepeda motor di Indonesia justru mengalami peningkatan tahun ini. Berdasarkan data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan sepeda motor pada 2024 tercatat naik sebesar 3,2 persen.
Sepanjang tahun 2024, penjualan sepeda motor di dalam negeri telah mencapai 4,87 juta unit.
Menanggapi data tersebut, Executive Vice President Director AHM, Thomas Wijaya, mengungkapkan rasa syukurnya karena pasar sepeda motor Indonesia tetap tumbuh meskipun kondisi ekonomi dan politik sedang tidak stabil.
"Penjualan yang tumbuh dari tahun sebelumnya sebesar 6,25 persen menunjukkan adanya perkembangan positif bagi pelaku industri sepeda motor," kata Thomas di Cikarang Pusat, baru-baru ini.
Thomas juga berharap mendekati akhir tahun 2024, peningkatan penjualan sepeda motor di Indonesia dapat mencapai target yang ditetapkan.
"Target kami untuk tahun ini adalah mencapai pertumbuhan di kisaran 6,35 hingga 6,45 persen," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Thomas menjelaskan faktor-faktor yang mendorong peningkatan pasar sepeda motor di Indonesia. Pertama adalah stabilitas ekonomi yang membaik, dan kedua adalah peningkatan kondisi sektor pertanian.
"Di kuartal kedua dan ketiga tahun ini, sektor pertanian menunjukkan tanda-tanda perbaikan," jelasnya.
Selain itu, harga komoditas seperti kelapa sawit, batu bara, serta mineral dan nikel masih stabil dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Kami melihat tiga faktor ini berkontribusi positif pada pergerakan pasar sepeda motor," tambah Thomas.
Program pemerintah yang ditujukan untuk masyarakat kelas menengah dan bawah juga turut mendukung daya beli konsumen, sehingga penjualan sepeda motor tetap terjaga dengan baik(BY)