Komentar
 |
| 7 warna helm berdasarkan jabatan |
Jakarta – 7 Makna Warna Helm Proyek Berdasarkan Jabatan. Bagi pekerja konstruksi dan mereka yang sering berada di lapangan, helm proyek merupakan salah satu alat pelindung diri (APD) yang sangat penting. Selain melindungi, warna helm proyek juga memiliki makna tertentu yang menggambarkan jabatan dan tanggung jawab masing-masing pekerja.
Penggunaan warna helm ini diatur dalam Undang-Undang (UU) Ketenagakerjaan mengenai kesehatan dan keselamatan kerja (K3), yang mewajibkan penggunaan APD sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI).
Berikut adalah 7 arti warna helm proyek menurut jabatan yang dirangkum pada Sabtu (16/11/2024):
Helm Proyek Kuning – Pekerja Umum
Helm kuning umumnya digunakan oleh subkontraktor atau pekerja sipil di lapangan. Pekerja dengan helm ini sering kali juga mengenakan rompi kuning cerah untuk meningkatkan visibilitas mereka di area proyek. Helm ini menunjukkan bahwa mereka berperan dalam pekerjaan operasional yang berkaitan langsung dengan konstruksi atau pekerjaan fisik.
Helm Proyek Merah – Unit Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Helm merah dikenakan oleh tim K3 yang bertugas memastikan keselamatan di lokasi kerja. Mereka memantau penerapan sistem keselamatan, memeriksa APD, dan memastikan setiap pekerja mengikuti standar keselamatan yang berlaku. Warna merah yang mencolok mengindikasikan bahwa pengguna helm ini memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keselamatan seluruh tim.
Helm Proyek Putih – Kepala Proyek
Helm putih digunakan oleh manajer proyek, seperti Kepala Proyek, Pelaksana, atau Kepala Pelaksana. Helm ini juga diberikan kepada tamu yang berkunjung ke lokasi proyek. Warna putih menggambarkan otoritas dan tanggung jawab, mencerminkan peran mereka yang lebih besar dalam mengawasi pekerjaan dan membuat keputusan penting di lapangan.
Helm Proyek Hijau – Pengawas atau Peneliti Lingkungan
Helm hijau digunakan oleh pekerja yang bertugas mengawasi aspek lingkungan proyek, seperti pengawas lingkungan, peneliti, atau petugas kebersihan. Warna hijau melambangkan kepedulian terhadap lingkungan. Tugas mereka adalah memastikan bahwa proyek berlangsung dengan mempertimbangkan kelestarian lingkungan.
Helm Proyek Biru – Pekerja Mekanikal dan Elektrikal
Warna biru memudahkan identifikasi mereka, terutama saat mengoperasikan mesin yang memerlukan perhatian lebih dalam hal keselamatan.
Helm Proyek Oranye – Tamu Perusahaan
Helm oranye biasanya dikenakan oleh tamu yang mengunjungi proyek. Helm ini berfungsi untuk memberikan identifikasi yang jelas bagi pengunjung yang mungkin belum familiar dengan standar keselamatan di lokasi proyek. Warna oranye memudahkan pekerja untuk mengenali tamu, sehingga mereka dapat memberikan bantuan atau pengawasan lebih jika diperlukan.
Helm Proyek Cokelat – Pekerja Konstruksi Khusus
Helm cokelat digunakan oleh pekerja yang memiliki keterampilan khusus, seperti pengelasan atau pekerja konstruksi lainnya yang membutuhkan perlindungan ekstra. Warna cokelat mempermudah pengenalan mereka dan membantu memastikan keselamatan di area yang memerlukan pengawasan lebih ketat.
Penerapan warna helm proyek berdasarkan jabatan tidak hanya membantu menjaga keselamatan, tetapi juga mempermudah komunikasi dan pengaturan di lapangan. Setiap warna helm memberikan tanda yang berbeda dan memudahkan tim untuk saling mengenali serta memastikan bahwa setiap pekerja menjalankan tugasnya sesuai dengan prosedur yang aman dan efektif.(BY)