![]() |
Bupati Musi Banyuasin (Muba), H. M. Toha, S.H menyerahkan bantuan kepada korban terdampak banjir, Selasa 11 Maret 2025. |
Sanga Desa, fajarsumbar.com – Bupati Musi Banyuasin (Muba), H. M. Toha, S.H., meninjau ke daerah terdampak banjir akibat meluapnya Sungai Musi. Didampingi oleh jajaran Forkopimda dan perangkat daerah, kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kondisi warga serta menyalurkan bantuan bagi korban banjir, Selasa 11 Maret 2025.
Dalam lawatannya, Bupati Toha mengawali kunjungan di Desa Kemang, Kecamatan Sanga Desa, untuk melihat langsung dampak banjir dan menyerahkan bantuan secara simbolis kepada warga terdampak. Rombongan kemudian bergerak menuju Desa Keban II untuk memberikan bantuan serupa dan berdialog dengan warga setempat. Banjir yang terjadi telah berdampak pada ribuan keluarga di berbagai desa.
Di antaranya Air Balui (234 KK), Panai (75 KK), Nganti (107 KK), Jud 1 (115 KK), Jud 2 (168 KK), Pengage (115 KK), Ngunang (132 KK), Ngulak 3 (200 KK), Ngulak 1 (230 KK), Ngulak 2 (35 KK), Terusan (210 KK), Ulak Embacang (347 KK), Kemang (600 KK), Tanjung Raya (544 KK), Air Itam (30 KK), Keban 1 (46 KK), dan Keban 2 (253 KK). Sementara itu, Macang Sakti tidak mengalami dampak banjir.
Bupati Toha mengungkapkan bahwa saat ini terdapat tujuh kecamatan yang terdampak banjir akibat meluapnya Sungai Musi dan anak sungainya. Ia menegaskan bahwa Pemkab Muba akan terus berupaya memberikan bantuan berupa kebutuhan pokok serta mendirikan posko terpadu untuk menangani dampak banjir. "Banjir ini memang menjadi peristiwa tahunan, terutama saat curah hujan tinggi. Namun, kami akan terus berupaya memastikan masyarakat mendapatkan bantuan yang dibutuhkan," ujarnya.
Selain mengunjungi wilayah banjir, Bupati Toha juga mengevaluasi kondisi jalan yang amblas di Desa Tanjung Raya akibat meningkatnya debit air. Ia mengusulkan kepada Balai Besar Jalan Kementerian PUPR untuk segera mengambil langkah antisipatif guna mencegah kerusakan lebih lanjut.
Kepala Dinas Kesehatan Muba, dr. Azmi Dariusmansyah, MARS, mengonfirmasi bahwa posko kesehatan telah didirikan di setiap desa terdampak banjir. Bantuan tambahan juga diberikan kepada ibu hamil dan balita untuk memastikan kesehatan mereka tetap terjaga selama masa darurat.
Camat Sanga Desa, Hendrik, S.H., M.Si., menyampaikan bahwa debit air di wilayahnya terus meningkat, dengan kenaikan sekitar 30 cm dari hari sebelumnya. Ia mengapresiasi perhatian dan langkah cepat yang diambil oleh Bupati Muba dalam menangani kondisi ini. "Jumlah warga terdampak terus bertambah, dan kami akan terus memperbarui data perkembangan banjir untuk memastikan penanganan yang tepat," tambahnya.
Salah satu warga Desa Keban II, Jabar, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah. Ia berharap agar air segera surut sehingga warga dapat kembali beraktivitas secara normal.
Dalam kunjungan ini, turut hadir Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Muba Herryandi Sinulingga, Kepala Dinas Sosial Muba Ardiansyah, Kepala BPBD Muba Pathi Riduan, serta perwakilan dari TNI dan Polri. (Susilawati)