Garuda Muda Ukir Sejarah, Bungkam Korsel di Menit Akhir Piala Asia U-17 -->

Iklan Muba

Garuda Muda Ukir Sejarah, Bungkam Korsel di Menit Akhir Piala Asia U-17

Sabtu, 05 April 2025
Erick Thohir berbangga dengan pencapaian bersejarah Timnas Indonesia U-17 yang berhasil mengalahkan Timnas Korea Selatan U-17


Jakarta – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan rasa bangganya terhadap penampilan luar biasa Timnas Indonesia U-17 yang sukses menaklukkan Korea Selatan U-17 dalam laga Grup C Piala Asia U-17 2025. Erick menyoroti kekuatan mental skuad muda yang dilatih Nova Arianto itu.


Dalam pertandingan yang digelar pada Jumat malam, 4 April 2025 waktu Indonesia, di Stadion Prince Abdullah Al Faisal, Garuda Muda mencetak kemenangan tipis 1-0. Gol kemenangan dicetak oleh Evandra Florasta di menit 90+2, menjadi penentu hasil akhir yang mengejutkan.


Kemenangan yang Membanggakan

Hasil ini memicu euforia publik tanah air. Bagaimana tidak? Indonesia berhasil menjegal tim kuat sekelas Korea Selatan yang memiliki sejarah impresif, termasuk sebagai juara pada edisi 1986 dan 2002 serta finalis terakhir di tahun 2023.


"Ini adalah pencapaian luar biasa. Timnas U-17 kita berhasil mengalahkan finalis Piala Asia U-17 edisi sebelumnya. Skor 1-0 melawan Korea Selatan adalah kemenangan bersejarah," tulis Erick melalui akun Instagram pribadinya pada Sabtu, 5 April 2025.


Perjuangan Tak Mudah

Erick mengakui bahwa kemenangan itu diraih dengan perjuangan keras. Tekanan demi tekanan dari lawan membuat pertandingan berlangsung menegangkan sejak menit awal. Namun, para pemain muda Indonesia menunjukkan mental tangguh hingga berhasil mencuri gol di penghujung laga.


“Pertandingan penuh tekanan, tapi anak-anak bermain dengan semangat juang tinggi. Mereka tak menyerah dan akhirnya bisa memastikan kemenangan di detik-detik terakhir,” ujarnya.


Fokus ke Laga Berikutnya

Meski kemenangan ini patut dirayakan, Erick mengingatkan para pemain untuk tetap menjaga fokus karena perjuangan belum selesai. Masih ada dua laga penting tersisa melawan Yaman dan Afghanistan.


“Terima kasih untuk seluruh pemain yang sudah memberikan segalanya di lapangan. Tapi perjalanan belum selesai. Dua laga lagi menentukan peluang ke Piala Dunia U-17. Kita harus tetap fokus dan kerja keras,” pesan Erick.


Laga selanjutnya, Indonesia akan bertemu Yaman U-17 di stadion yang sama, Senin, 7 April 2025. Pertandingan ini akan menjadi ujian berikutnya bagi Garuda Muda, dengan kedua tim sama-sama mengincar tiga poin demi mengamankan tempat di perempat final dan lolos ke Piala Dunia U-17 2025.(BY)