Komentar |
| . |
Jakarta, fajarsumbar.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, resmi melantik sejumlah pejabat struktural baru di lingkungan Kementerian ATR/BPN, Kamis (15/5/2025).
Pelantikan ini menandai langkah penting dalam penguatan struktur organisasi kementerian guna mendukung percepatan pelaksanaan program-program strategis yang tengah dijalankan.
Dalam sambutannya di Aula Prona, Nusron menegaskan bahwa tantangan yang dihadapi Kementerian ATR/BPN semakin kompleks dan menuntut kecepatan serta ketepatan kerja dari seluruh jajaran.
Ia menyebut para pejabat yang dilantik sebagai sosok-sosok terpilih yang diharapkan mampu mendorong transformasi pelayanan pertanahan menjadi lebih profesional dan akuntabel.
“Yang dilantik ini bukan orang sembarangan. Mereka adalah individu-individu luar biasa yang telah melalui proses seleksi dan pertimbangan yang matang. Dengan beban tugas yang semakin berat, kita harus bisa melakukan lompatan, melakukan percepatan agar target-target kerja kementerian dapat tercapai sesuai waktu,” ujar Nusron di hadapan para tamu undangan dan keluarga pejabat yang dilantik.
Ia menambahkan bahwa percepatan program menjadi kunci untuk menjawab ekspektasi publik terhadap pelayanan pertanahan yang modern dan berkelas dunia. Pemerintah, menurutnya, menaruh perhatian besar pada reformasi agraria dan digitalisasi layanan pertanahan yang diusung kementerian tersebut.
“Perubahan besar sudah di depan mata. Kita sedang dalam proses menuju pelayanan digital yang efisien, bersih, dan transparan. Maka, kita butuh orang-orang yang tak hanya punya kompetensi teknis, tetapi juga integritas dan komitmen untuk melayani masyarakat secara profesional,” tegasnya.
Pelantikan ini juga menjadi bagian dari upaya penyegaran organisasi yang bertujuan untuk menyesuaikan struktur dengan kebutuhan kerja yang dinamis. Nusron berharap, dengan struktur baru dan semangat kerja yang tinggi, kementerian dapat segera merealisasikan berbagai target nasional, termasuk sertifikasi tanah untuk rakyat, pemberantasan mafia tanah, hingga percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Acara pelantikan berlangsung khidmat dan disaksikan oleh para pejabat tinggi madya dan pratama Kementerian ATR/BPN. Dalam kesempatan itu, Nusron juga mengingatkan bahwa jabatan adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Jangan sampai jabatan membuat kita tinggi hati. Justru sebaliknya, ini adalah kesempatan untuk mengabdi lebih besar. Kita bekerja tidak hanya untuk instansi, tapi juga untuk rakyat yang menanti kehadiran negara dalam urusan agraria,” pungkasnya.
Dengan pelantikan ini, Kementerian ATR/BPN diharapkan semakin siap menjawab tantangan zaman dan terus bergerak menuju birokrasi yang efektif, efisien, dan terpercaya.(*)