PSSI Siap Dukung Nova Arianto Cari Pemain Naturalisasi untuk Timnas U-17 -->

Iklan Muba

PSSI Siap Dukung Nova Arianto Cari Pemain Naturalisasi untuk Timnas U-17

Kamis, 08 Mei 2025
Pemain naturalisasi tambahan untuk Timnas Indonesia U-17 sepenuhnya tergantung pelatih Nova Arianto. 


Fajarsumbar.com - Anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga, menyatakan bahwa keputusan terkait perekrutan pemain naturalisasi untuk Timnas U-17 Indonesia bergantung sepenuhnya pada kebutuhan yang disampaikan oleh pelatih Nova Arianto. PSSI siap mendukung jika sang pelatih menilai ada kebutuhan tersebut.

Timnas U-17 akan ambil bagian dalam ajang Piala Dunia U-17 yang digelar di Qatar pada 5 hingga 27 November 2025.

Keputusan Sepenuhnya di Tangan Pelatih

Menurut Arya, kehadiran pemain keturunan harus berdasarkan permintaan langsung dari Nova Arianto agar sesuai dengan strategi tim yang telah dirancang.

“Kalau pelatih merasa butuh tambahan pemain naturalisasi dan meminta kami untuk membantu mencarikan, tentu kami akan bantu. Tapi kalau dirasa skuad yang ada sudah mencukupi, kami akan bahas lebih lanjut,” ujar Arya melalui kanal YouTube pribadinya pada Rabu (7/5/2025).

Ia menambahkan bahwa PSSI tidak akan mengambil inisiatif sendiri tanpa masukan dari pelatih kepala karena semua keputusan teknis harus berlandaskan pada kebutuhan tim.

Waktu Masih Cukup untuk Persiapan

Arya juga meminta publik untuk tidak tergesa-gesa karena persiapan menuju Piala Dunia U-17 masih cukup panjang. Ia menegaskan bahwa jika ada pemain muda potensial yang bisa dinaturalisasi, maka prosesnya akan dijalankan secara bertahap.

“Kami akan memantau dan mengevaluasi kemungkinan adanya pemain keturunan yang bersedia memperkuat Timnas U-17,” ungkapnya.

Namun, Arya tak menampik bahwa proses naturalisasi pemain muda memiliki tantangan tersendiri. Banyak pemain muda keturunan yang cenderung memilih bertahan di negara asalnya karena memiliki prospek masuk ke timnas senior di masa depan.

“Anak-anak muda ini melihat peluang jangka panjang. Mereka berpikir, ‘saya masih muda, mungkin bisa masuk timnas senior negara saya sendiri’. Itu hal yang wajar dan menjadi salah satu kendala dalam proses ini,” tutup Arya.(BY)