Angin Puting Beliung Terjang Aia Dingin, Kab. Solok, 10 Rumah Rusak -->

Iklan Muba

Angin Puting Beliung Terjang Aia Dingin, Kab. Solok, 10 Rumah Rusak

Sabtu, 05 Juli 2025
.


Kab. Solok, fajarsumbar.com - Bencana alam angin puting beliung melanda Nagari Aia Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (3/7/2025) sore.


Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok, Irwan Effendi, mengatakan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.


“Telah terjadi musibah angin puting beliung di Aia Dingin,” kata Irwan Effendi dalam keterangannya kepada wartawan.


Dalam sebuah video yang beredar dan direkam warga, terlihat pusaran angin bergerak dengan kecepatan tinggi di kawasan permukiman.


Pusaran angin itu membuat material seperti atap rumah warga hingga dedaunan beterbangan di udara, menimbulkan kepanikan di kalangan masyarakat.


Akibat terjangan angin kencang tersebut, sejumlah rumah warga mengalami kerusakan yang cukup parah, terutama pada bagian atap bangunan.


“Data sementara kami, ada sebanyak 10 rumah yang mengalami kerusakan di antaranya atap rumah mereka copot maupun ambruk,” tuturnya.


Selain menyebabkan kerugian material, angin puting beliung ini juga membuat warga harus mengungsi sementara ke rumah kerabat mereka yang lebih aman.


Salah seorang warga setempat, Junaidi (45), mengaku terkejut saat melihat pusaran angin mendekat ke permukiman dengan suara gemuruh yang keras.


“Saya langsung lari keluar rumah karena takut atap ambruk. Anginnya sangat kencang sekali,” ujar Junaidi, menceritakan detik-detik kejadian.


BPBD Kabupaten Solok telah menurunkan tim ke lokasi untuk mendata kerusakan serta membantu mengevakuasi warga yang rumahnya terdampak paling parah.


Warga yang rumahnya rusak juga mulai mendapat bantuan logistik dari pemerintah daerah, seperti bahan makanan dan perlengkapan darurat.


Sementara itu, pada hari yang sama, Irwan mengungkapkan juga terjadi kebakaran hutan dan lahan di empat titik berbeda di Kabupaten Solok.


Berdasarkan data BPBD, cuaca ekstrem di wilayah Kabupaten Solok belakangan ini dipengaruhi oleh dinamika angin kencang dan hujan lokal yang sering terjadi pada sore hingga malam hari.(Def)