Komentar
 |
| . |
Pasaman, fajarsumbar.com - Tingginya curah hujan di hulu sungai mengakibatkan banjir bandang di Nagari Sundatar yang berdapak pada lahan pertanian warga.
Banjir bandang yang yang melanda Nagari Sundatar terdapat di beberapa titik di empat kejorongan yaitu di Jorong Satu, Jorong Dua, Jorong Tiga dan Jorong Lima.
Bupati Pasaman beserta rombongan, Senin (29/03/21) lansung meninjau lokasi terjadi banjir bandang, untuk meninjau kerusakan yang diakibatkan banjir bandang di Nagari Sundatar tersebut.
Dalam peninjauan tersebut bupati Pasaman didampingi oleh Ka. BPBD, Kadis PU, Kadis Pertanian, Camat Lubuk Sikaping, Wali Nagari Sundata beserta Jorong yang ada di Nagari Mapun.
Bupati Pasaman meminta kepada Jorong, Wali Nagari, Camat dan SKPD terkait yaitu BPBD, PU dan Dinas Pertanian untuk Laporkan hasil pendataan bencana tersebut, sebab itu akan menjadi dasar bagi pemerintah daerah untuk memberikan bantuan dan solusi dari dampak banjir yang terjadi maka sesegera mungkin melakukan pendataan dan melaporkannya kepada Bupati.
Dampak dari banjir bandang tersebut adalah mengakibatkan kerusakan pada bendungan irigasi, persawahan warga dan beberapa rumah yang tergenang pasir yang terbawa banjir bandang tersebut.
Sementara warga mapun Nur Hasanah kepada media mengatakan, meminta agar pemerintah mencarikan solusi secapat mungkin dampak dari banjir bandang tersebut.
"Kami dari warga berharap kepada pemerintah daerah melalui instansi terkait untuk secepatnya memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir ini, karna ada bendungan yang putus yang mengakibatkan putusnya aliran air ke sawah2 warga," tutupnya. (Naldi)