Bupati dan Wakil Bupati Pd. Pariaman Rakor dengan Presiden -->

Iklan Atas

Bupati dan Wakil Bupati Pd. Pariaman Rakor dengan Presiden

Rabu, 14 April 2021

.


Parit Malintang, fajarsumbar.com - Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur didampingi Wakil Bupati Drs.Rahmang MM dan Ketua DPRD Kabupaten Padang Pariaman Arwinsyah mengikuti Rapat Koordinasi Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah hasil Pilkada serentak tahun 2020 yang disampaikan Presiden Joko Widodo melalui Zoom Meeting di ruang rapat Bupati, Rabu (14/04/21).


Dalam Rakor yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri itu, juga hadir beberapa Pejabat Vertikal 


Presiden Joko Widodo mengucapkan selamat kepada Kepala Derah yang terpilih dan yang telah dilantik dari hasil Pilkada serentak tahun 2020.


Presiden Joko Widodo dalam arahannya  menyampaikan pentingnya kebijakan arah alokasi APBD oleh Kepala Daerah agar pembelanjaan APBD menjadi efektif dan dirasakan langsung oleh masyarakat


Ia mengarahkan kepada Kepala Daerah agar terus menarik dan meningkatkan investasi dan meminta kepala daerah untuk mendukung UU Cipta Kerja yang telah disahkan Presiden, 2 November 2020 yang lalu. Pun mempermudah dan mempercepat pengurusan izin bagi investasi. Sehingga akan menarik investor untuk berinvestasi khsusnya di daerah


"Saya meminta kepada kepala daerah untuk memberikan pelayanan penuh bagi investasi baru. Investasi dapat menciptakan lapangan pekerjaan yang akan membantu perkonomian masyarakat, lapangan pekerjaan baru. Juga akan dapat menekan angka pengangguran. Sehingga mempengaruhi perkembangan ekonomi di daerah maupun nasional" ucap Presiden


Kemudian, Presiden Joko Widodo meminta keseriusan dan dukungan penuh dari kepala daerah dalam penanganan Covid-19 di daerah agar selalu meningkatkan sosialisasi dan penegakkan protokol kesehatan supaya dapat terus menekan penyebaran Covid 19.


"Kepala daerah memiliki peran yang sangat besar dalam pencegahan penyebaran Covid 19. Untuk itu saya meminta kepada kepala daerah agar terus melakukan proram dalam upaya penekanan angka penyebaran kasus Covid-19"  tegas Presiden. (r-saco)